Langgam.id – Pencarian korban yang diduga hanyut saat pergi memancing atas nama Rusdianto (45) di Batang Pulakek, Kecamatan Pauh Duo, Kabupaten Solok Selatan hingga hari kedua belum ditemukan.
Berdasarkan informasi dari Fitra Hidayat, UPK Pauh Duo, bahwa Rusdianto diketahui pergi memancing ikan, Sabtu (28/12/2019) sekitar pukul 20.00 WIB. Namun, hingga Minggu (29/12/2019) pagi, ada laporan bahwa Rusdianto belum pulang ke rumah.
Sekretaris Daerah Kabupaten Solok Selatan, Yulian Efi menyebutkan, tim Basarnas serta sejumlah relawan sudah menelusuri daerah yang diperkirakan tempat titik jatuh korban hingga ke Jembatan Koto Baru.
“Hasil pencarian hari kedua, korban masih belum ditemukan,” ujarnya saat mengunjungi tim pencarian di Batang Pulakek, Senin (30/12/2019).
Menurut Yulian, Selasa (31/12/2019), tim akan melanjutkan pencarian korban. “Hari ke tiga, direncanakan tim akan mulai menelusuri dari Jembatan Koto Baru, Pakan Salasa hingga ke Batang Bangko,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Tim Basarnas yang diterjunkan ke Solok Selatan, Riko Likardo mengatakan bahwa timnya akan bekerja selama tiga hari untuk pencarian korban, kemudian akan dilakukan evaluasi.
Dalam evaluasi tersebut, kata Riko, akan diputuskan bahwa pencarian akan dilanjutkan atau tidak. “Kalau memang tanda-tanda korban tidak ditemukan, maka kami akan menyelesaikan pencarian ini. Namun kalau ditemukan tanda-tanda yang signifikan kami akan lanjutkan hingga tujuh hari,” ujarnya.
Diketahui sebelumnya, warga yang ikut pencarian menemukan barang yang diduga milik Rusdianto, yaitu berupa senter. Lokasi penemuan itu berjarak 300 meter dari lokasi jembatan yang diduga tempat lokasi jatuhnya korban.
Namun, penemuan itu masih belum bisa dipastikan. Karena, informasi dari masyarakat setempat, senter milik Rusdianto warna berbeda dengan senter yang ditemukan tersebut. (*/ZE)