Langgam.id – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Payakumbuh, Zulmaeta-Elzadaswarman, sementara unggul dalam Pilkada 2024. Langgam.id mencoba merangkum hasil hitung cepat dari berbagai sumber dan kanal pilkada https://pilkada2024.kpu.go.id/ Pilkada serentak di Sumatera Barat., Kamis (28/11/2024).
200 tempat pemungutan suara (TPS) telah selesai input di web info publik pilkada KPU Pasangan dengan nomor urut 03 ini diperkirakan memperoleh 21.207 suara atau 34,52 persen. Hasil ini menempatkan mereka unggul atas empat pasangan calon lainnya.
Pasangan nomor urut 01, Supardi-Tri Venindra, meraih 15.458 suara (25,16 persen), disusul oleh Yendri Bodra dt Parmato Alam-Ahmad Ridha dengan 12.205 suara (19,87 persen). Pasangan Almaisyar-Joni Hendri di posisi keempat dengan 9.795 suara (15,94 persen), dan pasangan Erwin Yunaz-Fahlevi Mazni hanya meraih 2.766 suara (4,50 persen).
Profil Zulmaeta dan Perjalanan Kariernya
Zulmaeta, calon wali kota yang diusung Partai Demokrat dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dikenal sebagai seorang dokter spesialis kandungan bergelar SpOG-KFM dan tokoh adat bergelar Dt. Rangkayo Basa. Pria kelahiran 1 Mei 1964 di Tarok Koto Nan Gadang, Payakumbuh, ini memiliki rekam jejak yang cemerlang di bidang kesehatan.
Kariernya dimulai sebagai Kepala Puskesmas Sampolawa Buton, Sulawesi Tenggara, pada 1993-1995. Berkat dedikasinya, puskesmas tersebut dinobatkan sebagai yang terbaik di provinsi pada 1994-1995. Selanjutnya, ia menjadi dokter umum di RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru pada 1995-2002 dan meraih predikat Dokter Teladan Nasional.
Selain sebagai praktisi kesehatan, Zulmaeta juga seorang dosen Aparatur Sipil Negara (ASN) di Universitas Riau. Namun, ia memilih mundur demi mewujudkan tekadnya mengabdi di kampung halaman melalui jalur politik.
Visi Membangun Payakumbuh
Dalam kampanyenya, Zulmaeta berkomitmen untuk memajukan Payakumbuh di berbagai sektor, seperti kesehatan, pendidikan, pariwisata, perdagangan, UMKM, dan pertanian. Ia juga berjanji mewujudkan pemerintahan yang bersih dan akuntabel.
"Saya tidak ingin bermain proyek atau meminta fee kepada kontraktor. Niat kami pulang ke Payakumbuh adalah untuk mengabdi, bukan mencari kekayaan," ungkap Zulmaeta kepada wartawan.
Dengan latar belakang dan visi yang jelas, pasangan Zulmaeta-Elzadaswarman diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Kota Payakumbuh dalam lima tahun ke depan.
Langgam.id mencoba merangkum hasil hitung cepat dari berbagai sumber dan kanal https://pilkada2024.kpu.go.id/ Pilkada serentak di Sumatera Barat.
Kota Payakumbuh: 200/200 TPS (100 %)
Supardi-Tri Venindra – 15.458 suara (25.16 %)
Almaisyar-Joni Hendri – 9.795 suara (15.94 %)
Dr.dr. Zulmaeta-Elzadaswarman – 21.207 suara (34.52 %)
Erwin Yunaz-Fahlevi Mazni – 2.766 suara (4.50 %)
Yendri Bodra dt Parmato Alam-Ahmad Ridha – 12.205 suara (19.87 %)
Perlu dicatat, hasil hitung cepat ini bukan merupakan hasil resmi. Penetapan pemenang Pilwakot Payakumbuh akan dilakukan oleh KPU berdasarkan rekapitulasi resmi. (*/Yh)