Langgam.id - Perbaikan ruas Jalan Lintas Provinsi Riau-Sumatra Barat (Sumbar) yang terdampak longsor di Desa Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, terus dipercepat oleh tim dari Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN).
Dalam proses perbaikan ruas Jalan Lintas Riau-Sumbar ini, diberlakukan pembatasan kendaraan yang melintas.
Kepala BPJN Riau, Yohanis Tulak Todingrara mengatakan bahwa lokasi longsor tersebut sudah masuk dalam rencana penanganan pihaknya untuk tahun ini.
"Penanganan longsor di lokasi ini sudah terkontrak tahun ini. Saat ini, lalu lintas diatur dengan sistem buka tutup dan pembatasan kendaraan. Namun, kendaraan pribadi dan yang tidak bermuatan masih bisa melintas," ujar Yohanis dilansir dari infopublik.id, Rabu (21/8/2024).
Dari hasil analisa tim terang Yohanis, longsor terjadi akibat tingginya curah hujan yang menyebabkan banjir di sisi kanan jalan. Gorong-gorong yang ada tidak mampu menampung debit air yang melintasi jalan menuju sisi kiri, sehingga tanah di bawah jalan menjadi lemah dan jalan pun amblas.
"Akibat curah hujan yang tinggi, tanah di bawah jalan menjadi lemah, menyebabkan jalan tergerus dan akhirnya amblas," bebernya.
Yohanis menyebutkan, penanganan permanen di lokasi ini membutuhkan waktu dan akan didesain ulang untuk memastikan perbaikan yang lebih kuat.
"Kami menargetkan penanganan permanen selesai dalam waktu 1,5 hingga 2 bulan. Namun, saat ini fokus utama kami adalah membuat jalan tersebut fungsional terlebih dahulu," tuturnya. (*/yki)
