Pasca Banjir Bandang, Pemko Padang Panjang Tetapkan Status Tanggap Darurat

Sejumlah daerah di Sumatra Barat (Sumbar) diterjang banjir bandang pada Satu (11/5/2024) lalu. Salah satunya melanda Kota Padang Panjang.

Kondisi usai banjir bandang melanda Padang Panjang. [foto: Pemko Padang Panjang]

Langgam.id - Pemko Padang Panjang menetapkan status tanggap darurat bencana alam banjir bandang lahar dingin per 12 Mei 2024.

Penetapan status tanggap darurat ini dilakukan menyusul terjadinya bencana akibat meluapnya air sungai Lubuk Mata Kucing dan sejumlah lokasi lainnya pada Sabtu (11/5/2024) lalu.

Hal tersebut langsung diinstruksikan Penjabat Wali Kota, Sonny Budaya Putra kepada BPBD Kesbangpol. Mengingat rusak, hanyutnya beberapa rumah warga dan korban jiwa, serta putusnya akses jalan di Kelurahan Silaing Bawah, Kecamatan Padang Panjang Barat.

Status tersebut tertuang pada Keputusan Wali Kota Padang Panjang Nomor 101 Tahun 2024, tertanggal 12 Mei 2024.

Berdasarkan hasil kajian situasi lapangan dari BPBD Kesbangpol, status tanggap darurat bencana alam ini ditetapkan selama 14 hari, terhitung dari 12 Mei hingga 26 Mei 2024.

“Kita kemarin langsung diinstruksikan Pj Wako Sonny untuk menetapkan status tanggap darurat hingga 14 hari ke depan, mengingat banyaknya dampak dari banjir bandang lahar dingin tersebut,” ungkap Kepala BPBD Kesbangpol, I Putu Venda dalam keterangan tertulisnya, Senin (13/5/2024).

I Putu Venda menambahkan, bahwa pihaknya akan membuat posko-posko terkait status tanggap darurat ini. Posko itu rencananya akan didirikan di Kelurahan Sigando dan Kelurahan Silaing Bawah.

Di Padang Panjang ada empat kelurahan yang terdampak banjir bandang. Yaitu, Kelurahan Pasar Usang dan Kelurahan Silaing Bawah akibat meluapnya air Batang Aia Sangkua.

Kemudian, Kelurahan Sigando meluapnya air sungai di Solok Batuang. Serta, Kelurahan Ekor Lubuk, dimana terendamnya rumah warga akibat luapan air sungai di Gajah Tanang BBI. (*/yki)

Baca Juga

Relawan Rumah Zakat membantu pembersihan fasilitas umum dan rumah warga yang terdampak banjir bandang di sejumlah nagari di Sijunjung.
Relawan Rumah Zakat Bantu Korban Banjir Bandang di Sijunjung
Baznas Pusat Beri Pelatihan Bagi 100 UMKM di Padang Panjang
Baznas Pusat Beri Pelatihan Bagi 100 UMKM di Padang Panjang
Pemko Padang Panjang Klaim Realisasi Smart City Capai 70,73 Persen
Pemko Padang Panjang Klaim Realisasi Smart City Capai 70,73 Persen
Transparansi Keuangan Daerah, Bank Nagari Serahkan KKPD Pemko Padang Panjang
Transparansi Keuangan Daerah, Bank Nagari Serahkan KKPD Pemko Padang Panjang
Langgam.id - Kota Payakumbuh menjadi salah satu dari 50 kota se-Indonesia yang terpilih untuk mengimplementasikan gerakan menuju Smart City.
Penilaian Smart City, Pemko Padang Panjang Minta Seluruh OPD Berpartisipasi Aktif
Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Disperdakop UKM) Padang Panjang menggelar Operasi Pasar Murah mengendalikan inflasi
Kendalikan Inflasi, Pemko Padang Panjang Gelar Operasi Pasar Murah hingga Desember