Langgam.id-Anggota DPR yang juga penasihat Semen Padang FC, Andre Rosiade, meminta Ketua Umum PSSI Erick Thohir melakukan kocok ulang Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.
Andre mempertanyakan sikap Komdis PSSI yang tidak memberikan kejelasan terkait laporan dugaan kejanggalan saat Semen Padang FC bermain imbang melawan Sriwijaya FC dalam lanjutan kompetisi Liga 2 musim 2023-2024.
"Kenapa kami usulkan karena memang kami dari Semen Padang FC sudah melaporkan selama dua minggu, kasus dugaan pelanggaran regulasi yang dilakukan oleh Sriwijaya FC padahal kasus ini terang benderang, sudah ada pelanggaran yang jelas dan juga kita tahu pasal mana yang dilanggar dan harusnya Komdis sudah mengambil sikap," kata Andre Rosiade, Minggu (22/10/2023).
Anggota DPR asal Sumatra Barat (Sumbar) ini menjelaskan sudah dua minggu Komdis PSSI tak memberikan kepastian. Padahal, menurut Andre, laporan yang dibuat Semen Padang FC sudah jelas menunjukkan mengenai adanya pelanggaran regulasi.
"Ini sampai dua minggu itu belum ada kejelasan dari Komdis, padahal ini pelanggaran regulasi, padahal hal-hal yang kecil soal urusan suporter, urusan apa, Komdis begitu cepat mengambil keputusan dan memberikan sanksi. Ini masalah besar masalah pelanggaran regulasi yang merugikan klub secara nyata dan merusak profesionalisme kompetisi, itu seakan-akan Komdis kok diam seribu bahasa, begitu 'lamban bin lambin'," ujar Andre.
Andre mengatakan sikap dari Komdis PSSI itu berbeda dengan spirit yang digelorakan Erick Thohir terkait pembenahan sepakbola di Indonesia. Dia tidak ingin laporan yang tidak ditanggapi Komdis PSSI itu membuat banyak pihak terganggu.
"Nah untuk itu kalau ini tentu berbeda dengan semangat perubahan, semangat bersih-bersih, semangat membenahi yang dibawa Pak Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI. Jangan sampai laporan-laporan yang terganggu karena lambannya Komdis ini dan itu berbeda dengan keinginan Pak Erick Thohir," imbuh dia.
Atas hal itu, Andre meminta Erick Thohir turun tangan melakukan kocok ulang Komdis PSSI. Andre tidak ingin kompetisi di Indonesia berjalan tidak sehat karena Komdis.
"Untuk itu saya usulkan kepada Pak Erick untuk segera melakukan pembenahan kepada Komdis, kocok ulang lagi termasuk kalau perlu terhadap Exco yang bertanggung jawab di Komdis, karena sekali lagi jangan sampai kompetisi tidak berjalan sehat karena Komdis-nya diduga bisa masuk angin," ujar dia.
"Tidak ada gunanya Pak Erick menyuarakan perubahan, perbaikan dan reformasi terhadap PSSI kalau masih ada keengganan Komdis mendukung langkah reformasi yang dilakukan Pak Erick Thohir," sambung dia.
Andre menyinggung orang-orang lama di Komdis PSSI. Dia percaya Erick mampu melakukan pembenahan di PSSI. "Jadi sekali lagi kami minta Pak Erick kalau memang Komdis orang-orang di Komdis ini orang 2 lama yang mempersulit pembenahan PSSI ya ganti aja, karena Kongres memilih Pak Erick Thohir sebagai ketua umum PSSI dan seluruh stakeholder sepakbola ingin ada evaluasi dan pembenahan sepakbola dan kita percaya Pak Erick Thohir bisa melakukan itu," tutur Andre. (*/Fs)