Langgam.id - Masuki hari ke tiga, warga Air Bangis kembali seruduk kantor Gubernur Sumatra Barat, Rabu (2/8/2023). Di media sosial, Gubernur Mahyeldi Ansharullah menyatakan akan menemui massa siang ini.
Tuntutan para pendemo masih sama, yakni meminta gubernur menghentikan rekomendasi Proyek Strategis Nasional (PSN) di Pasaman Barat.
Selain itu, mereka juga meminta agar pemerintah membebaskan lahan mereka. Serta menarik Brimob dari Jorong Pigogah Pati Bubur, Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, Kabupaten Pasaman Barat.
Warga mulai berjalan dari Masjid Raya Sumatra Barat pukul 12.00 WIB. Sesampainya di kantor gubernur, massa meminta gubernur keluar dan menemui mereka.
Sementara itu lewat postingan di media sosial, Mahyeldi telah berjanji akan bertemu massa aksi siang ini.
"InsyaAllah Saya Akan Menemui dan Mendengarkan Aspirasi Masyarakat Air Bangis Siang Ini," di postingan Instagramnya, Rabu (2/8/2023).
Di hari ketiga ini demo turut diwarnai aksi tandingan. Massa yang berkumpul di sayap kanan kantor tersebut menamakan diri anak asli Nagari Air Bangis.
Berjumlah sekitar 70-an orang, massa tandingan ini menyatakan mendukung Proyek Strategis Nasional (PSN). Mereka bahkan menolak semua narasi yang disampaikan oleh massa yang telah tiga hari berdemonstrasi sebelumnya.
Sampai pukul 14.10 WIB, Mahyeldi belum menemui massa aksi. Kedua belah pihak yang mengaku warga Air Bangis tersebut masih berorasi di depan kantor Gubernur Sumbar. (yki)