Universitas Andalas Berhentikan 2 Mahasiswa Kedokteran Tersangka Pelecehan Seksual

Unand) menghormati dan mendukung proses hukum yang berjalan terkait kasus dugaan korupsi Rp3,571 miliar dalam pengadaan barang laboratorium

Unand) menghormati dan mendukung proses hukum yang berjalan terkait kasus dugaan korupsi Rp3,571 miliar dalam pengadaan barang laboratorium

Langgam.id – Rektor Universitas Andalas memberhentikan dua mahasiswa Fakultas Kedokteran yang terlibat dugaan tindak pidana pelecehan seksual. Melalui surat keputusan Nomor 679/UN16.R/KPT/I/2023, kedua mahasiswa tersebut tertanggal 15 Juni 2023 resmi didrop out dari Unand. Tetapi hal tersebut baru diketahui publik baru-baru ini.

Keputusan ini diambil oleh Rektor Unand setelah mempertimbangkan rekomendasi sanksi berat dari Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual. Sekretaris Unand, Henmaidi mengatakan pemberhentian ini sudah diteruskan ke Kementerian Pendidikan melalui Dirjen Dikti.

“Dari Jakarta Kementerian sudah mempersilahkan Unand menindaklanjutinya. Dan diberikan kewenangan kepada Rektor untuk memfollow up sesuai dengan rekomendasi daripada Satgas PPKS,” ucap Henmaidi yang dihubungi via telpon, Sabtu (8/7/2023).

Mulanya sambung Henmaidi, sanksi ini tidak langsung diberikan Unand terhadap dua orang mahasiswa tersebut. Terlebih dahulu pihak Unand melakukan koordinasi dengan beberapa stakeholder terkait. Sampai akhirnya ucap Henmaidi, surat keputusan pemberhentian tersebut dapat dirilis.

Dengan status telah diberhentikan, kedua mahasiswa yang berinisial H (22) dan N (21) dicabut haknya untuk mendapatkan pendidikan lebih lanjut di Unand.

Dalam penanganan kasus ini kata Henmaidi, Satgas PPPKS bekerja sangat serius memanggil seluruh pihaknya termasuk korban-korbannya.

“Rektor sangat konsen terhadap kasus ini dan masalah pelecehan seksual lainnya. Terbukti, begitu ada laporan, Satgas PPKS langsung menindaklanjutinya,” ungkapnya.

Diketahui, dugaan pelecehan tersebut mencuat ke publik setelah akun Twitter @andalasfess mempublikasikan hingga viral. Foto dua sejoli mahasiswa ini juga diupload dalam postingan.

Modus pelecehan berupa pasangan kekasih ini saling kirim konten foto atau video hasil rekaman saat keduanya menginap di kos temannya. Para korban dibuka bajunya saat tertidur lalu dikirim ke cowoknya. (yki)

Baca Juga

Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Korban Meninggal Banjir Bandang Sumbar Teridentifikasi 148 Orang
Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Terkini Korban Bencana di Sumbar: 129 Meninggal Dunia dan 86 Masih Dinyatakan Hilang
Semen Padang FC Resmi Tunjuk Yeyen Tumena sebagai Direktur Teknik
Semen Padang FC Resmi Tunjuk Yeyen Tumena sebagai Direktur Teknik
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Sumbar Catat 90 Korban Meninggal, BNPB Percepat Operasi Darurat di Tiga Provinsi
Total kerugian sementara akibat bencana hidrometeorologi yang melanda Sumbar mencapai Rp1 triliun lebih. Hal itu diketahui dari data yang
BPBD Evakuasi 16 Jenazah Korban Galodo Silaing Jembatan Kembar
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Rekap Bencana Sumbar: 88 Meninggal, 85 Orang Hilang