Langgam.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi membeli sapi asal Padang Panjang milik Aipda Eko Setiawan sebagai hewan kurban pada Idul Adha 1444 H untuk Sumatra Barat (Sumbar).
Pemeriksaan terakhir dan akad jual beli langsung dilakukan pemilik sapi bersama perwakilan Sekretariat Presiden, Puput Hariadi dan Petugas Administrasi, Tomi Agustinofal pada Senin (26/6/2023).
Sebelum melakukan akad jual beli, rombongan bersama Wali Kota Padang Panjang, Fadly Amran ikut melihat sapi jantan jenis Limousin Cross dengan ciri warna coklat dengan corak hitam tersebut di kandang peternak Aipda Eko di Kelurahan Koto Katik, Kecamatan Padang Panjang Timur (PPT).
Pada kesempatan itu, Fadly mengucapkan terima kasih kepada tim dari Sekretariat Presiden yang sudah memilih sapi asal peternak Kota Padang Panjang yang diberi nama “Arjuna” untuk menjadi hewan kurban Presiden Jokowi di Sumbar.
“Kita berharap dengan terpilihnya sapi milik Aipda Eko ini bisa menjadi motivasi semua peternak yang ada di Kota Padang Panjang untuk bisa melakukan hal yang sama. Kepada Pak Eko kami juga mengucapkan terima kasih sudah menjaga dengan baik si Arjuna ini sehingga bisa menjadi hewan kurban pilihan Presiden Jokowi untuk Sumbar,” ucap Fadly dalam keterangan tertulisnya, Senin (26/6/2023).
Selain itu, tim dari Balai Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BPTU-HPT) Padang Mengatas melakukan penimbangan terhadap sapi tersebut. Berdasarkan pengukuran lingkar dada dan diakadkan dengan berat 1.040 kg.
“Kami dari perwakilan Sekretariat Presiden sudah melihat kondisi fisik sapinya yang bagus dan sehat, serta sesuai syariat agama juga memenuhi persyaratan. Kami juga menjalankan pesan yang disampaikan Presiden Jokowi untuk mencari peternak dengan skala kecil,” beber Tomi.
Rencananya, sapi kurban Presiden Jokowi ini bakal diserahkan ke Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah pada Kamis (29/6/2023) di Masjid Raya Sumbar melalui DPKH Sumbar. Kemudian, kembali diserahkan kepada pelaksana kurban untuk dibagikan kepada masyarakat. (*)