Langgam.id - Jumlah pelaku ekonomi kreatif di Kota Padang, Sumatra Barat mencapai 120 ribu usaha. Wali Kota Padang Hendri Septa mengatakan, mereka bergerak dalam 17 sub sektor ekonomi kreatif.
Hendri menyampaikan hal itu saat menghadiri pelantikan Pengurus DPW Gekrafs Sumatera Barat Periode 2022-2025, di Gedung Bagindo Aziz Chan Youth Center, Jumat (23/12/2022).
Sebanyak 17 sub sektor ekonomi kreatif tersebut adalah kriya; seni pertunjukan; desain produk; seni rupa; kuliner; fotografi; musik; arsitektur; desain interior; fesyen; film, animasi dan video; desain komunikasi visual; televisi dan radio; periklanan; penerbitan; aplikasi; serta pengembangan permainan.
Hendri mengajak pengurus Gekrafs Sumatera Barat untuk bersinergi dengan Pemerintah Kota Padang menghadirkan berbagai inovasi dalam pengembangkan ekonomi kreatif.
Baca Juga: Buka Pasar Sampai ke Australia, Pemko Padang Kembangkan 17 Jenis Ekonomi Kreatif
“Memajukan ekonomi kreatif merupakan misi dari Pemerintah Kota Padang yaitu meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kota Padang yang inklusif," katanya, sebagaimana dirilis Prokompim Pemko Padang.
Menurut Hendri, untuk mendukung perkembangan ekonomi kreatif di Kota Padang, Pemerintah Kota Padang telah membangun Gedung Bagindo Aziz Chan Youth Center sebagai tempat dan pusat kreatif pemuda di Kota Padang.
"Gedung ini kami berikan gratis buat pemuda Kota Padang untuk berkarya dan menciptakan inovasi-inovasi baru. Untuk itu kami berharap kolaborasi dari pengurus baru EKrafs memajukan ekonomi kreatif di Kota Padang," katanya.
Sementara, pelantikan dilakukan oleh Ketua DPP Gekrafs Kawendra Lukistan. Mereka yang dilantik, antara lain, Ketua Heru Saputra, Sekretaris Jenderal Cindy Monica, Bendahara Wiskarni Maisa. (*/SS)
—