Langgam.id - Universitas Andalas (Unand) memperingati hari jadi atau dies natalis ke 66 pada Selasa (13/9/2022) dengan mengusung tema Inovasi untuk Kejayaan Bangsa.
Rektor Unand Prof. Dr. Yuliandri, SH. MH mengatakan peringatan dies natalis kali ini bertepatan dengan satu tahun resminya Unand menyandang status sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH).
"Dies natalis kali ini bertepatan dengan satu tahun Unand menyandang status PTNBH, banyak peluang yang bisa dimanfaatkan Unand, sehingga lebih dirasakan oleh masyarakat," ujar Yuliandri.
Ia mengatakan peluang PTNBH harus dimanfaatkan dengan baik oleh seluruh civitas akademika Unand untuk terus berinovasi meningkatkan kreatifitas, mengembangkan diri, sehingga terus berprestasi mengharumkan nama institusi.
Unand, imbuhnya, sudah banyak melahirkan inovasi dan mencatatkan prestasi secara nasional maupun mancanegara. Baru-baru ini misalnya, Unand mendapatkan penghargaan peringkat pertama dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dalam indikatot kinerja utama. Indikator ini berkaitan dengan banyaknya program studi yang bekerjasama dengan mitra kelas dunia.
Selain itu, Unand juga mendapatkan penghargaan dari Kementerian Hukum dan HAM sebagai perguruan tinggi paling banyak mengajukan hak kekayaan intelektual. Juga prestasi dosen dan mahasiswa Unand di berbagai ajang.
Yuliandri mengungkapkan saat ini, jumlah mahasiswa Unand sudah mencapai 33.000 orang dengan 30 persen dari jumlah tersebut sudah mendapatkan beasiswa. Baik beasiswa bidik misi, UKT Kartu Indonesia Pintar, beasiswa dari APBN, non APBN dan berbagai beasiswa lainnya.
Hal itu, sebutnya, merupakan bentuk kontribusi Unand untuk terus berkomitmen mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memfasilitasi peserta didik untuk mendapatkan pendidikan yang layak dan terjangkau.
Selain itu, Unand terus memacu pembangunan guna meningkatkan sarana dan prasarana kampus. Terbaru, misalnya tengah dibangun Taman Digital untuk Unand menuju smartcampus bekerjasama dengan PT Telkom Indonesia, juga pembangunan Labor Sentral yang ditarget rampung akhir tahun ini.
Yuliandri juga tidak lupa mengucapkan apresiasi dan terimakasih kepada mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan, dan seluruh civitas akademika Unand atas pencapaian yang sudah diraih kampus tertua di Pulau Sumatra itu. Serta relasi dan mitra kerja yang ikut berkontribusi membesarkan Unand.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Dies Natalis ke 66 Unand Dr. Henmaidi mengatakan, rangkaian dies natalis dihiasi dengan beragam kegiatan, seperti peluncuran website baru Universitas Andalas, lomba video kreativitas mahasiswa, konser orkestra, seminar dan beragam kegiatan menarik lainnya.
"Berbagai kegiatan kita laksanakan dalam rangka Dies Natalis Unand, meski dibalut dengan sederhana tetapi juga syarat makna," katanya.
Adapun, peringatan Dies Natalis ke 66 Unand ini dihadiri para mantan rektor Unand yang ikut berkontribusi membesarkan institusi, mulai dari Prof. Dr. Ir. Fachri Ahmad, M.Sc, Rektor Unand periode 1993 -1998.
Kemudian, Prof. Dr. Ir. Musliar Kasim, MS, Rektor Unand periode 2005 - 2011, Prof. Dr. Werry Darta Taifur, SE.MA, Rektor Unand periode 2011 - 2015, dan Prof. Dr. Tafdil Husni, SE. MBA, Rektor Unand periode 2015 - 2019.
--
Ikuti berita Sumatra Barat hari ini, terbaru dan terkini dari Langgam.id. Anda bisa bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update di tautan https://t.me/langgamid atau mengikuti Langgam.id di Google News pada tautan ini.