Mentawai Diguncang Gempa, PMI Siagakan Personelnya

Langgam.id - Palang Merah Indonesia (PMI) mulai menyiagakan personelnya pasca Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumbar diguncang gempa.

Salah satu gedung yang rusak akibat gempa di Mentawai, Sumbar. [Foto: Dok. Humas BNPB]

Langgam.id - Palang Merah Indonesia (PMI) mulai menyiagakan personelnya pasca Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatra Barat (Sumbar) diguncang gempa dengan magnitudo 6,1.

Bahkan, usai gempa yang cukup kuat itu, masih terjadi gempa sejumlah susulan dengan magnitudo di atas 4.

Tidak hanya itu, dalam rentang waktu 33 menit, gempa susulan yang terjadi berturut-turut juga mengguncang Mentawai.

Atas kejadian itu, Ketua PMI Sumbar, Aristo Munandar meminta personel PMI baik provinsi maupun yang berada di Kabupaten Kepulauan Mentawai untuk terus siaga dan memantau kondisi wilayah terdampak gempa.

Langgam.id - Palang Merah Indonesia (PMI) mulai menyiagakan personelnya pasca Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumbar diguncang gempa.

Salah satu gedung yang rusak akibat gempa di Mentawai, Sumbar. [Foto: Dok. Humas BNPB]

"Beberapa relawan PMI juga sudah berasa di lokasi untuk melaporkan situasi dan Posko PMI Sumbar saat ini juga standby, memantau kondisi di sana," ujar Aristo melalui keterangan tertulisnya yang diterima langgam.id, Senin (29/8/2022).

PMI, kata Aristo, juga tengah berkoordinasi dengan pemerintah daerah, BPBD dan mitra PMI lainnya untuk mendapatkan laporan terkini keadaan warga yang mengungsi akibat gempa.

"Kita sedang mengumpulkan data, apa yang bisa PMI bantu untuk masyarakat di sana," ungkapnya.

Lalu, berdasarkan laporan Kepala Badan Pelaksana (Kalaksa) BPBD Mentawai, Novriadi, lanjut Aristo, sebanyak 494 Kepala Keluarga (KK) atau 2.326 jiwa saat ini sedang berada di 3 titik pengungsian. Terdiri dari 1.188 orang perempuan dan 1.138 orang laki-laki.

Ribuan pengungsi itu berasal dari 7 dusun yang ada di Desa Simelegi, Kecamatan Siberut Barat, yaitu Dusun Saboilogkat, Sute'uleu, Muara Selatan, Muara Utara, Betaet Utara, Betaet Selatan, dan Sakaldhat.

Baca juga: 494 Keluarga di Mentawai Mengungsi Akibat Gempa, 4 Bangunan Rusak

"Tidak ada laporan korban jiwa akibat bencana ini, namun beberapa bangunan fasilitas umum dilaporkan rusak, di antaranya gedung sekolah SD dan SMP, Gereja Katolik, Puskesmas dan Kantor Camat Siberut Barat," katanya.

Ikuti berita Kota Pariaman – berita Sumatra Barat hari ini, terbaru dan terkini dari Langgam.id.  Anda bisa bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update di tautan https://t.me/langgamid atau mengikuti Langgam.id di Google News pada tautan ini.

Baca Juga

Sebanyak 14 gempa bumi terjadi di wilayah Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya selama periode 16-22 Agustus 2024. Tidak terdapat gempa bumi
14 Gempa Terjadi di Sumbar Selama Periode 16-22 Agustus 2024
Selama Juli 2024, terdapat 63 kali kejadian gempa bum yang tersebar di wilayah Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya.
63 Gempa Terjadi di Sumbar Sepanjang Juli 2024, 2 Kali Dirasakan
Gempabumi Tektonik M5,0 Guncang Kepulauan Mentawai
Gempabumi Tektonik M5,0 Guncang Kepulauan Mentawai
Sebanyak 13 kali gempa bumi terjadi di wilayah Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya selama periode 24-31 Mei 2024.
BMKG Catat Sumbar Digoyang 13 Gempa dalam Seminggu, 3 Kali Dirasakan
Pencarian Korban Banjir Bandang di Tanah Datar, PMI Kerahkan Hagglunds
Pencarian Korban Banjir Bandang di Tanah Datar, PMI Kerahkan Hagglunds
PMI Padang Panjang Siap Siaga Hadapi Lebaran dengan Beragam Layanan
PMI Padang Panjang Siap Siaga Hadapi Lebaran dengan Beragam Layanan