Langgam.id - PT Andalan Mitra Prestasi (AMP), perusahaan penyalur tenaga kerja ke luar negeri yang berbasis di Sumatra Barat menggelar syukuran 22 tahun berdirinya perusahaan tersebut, Minggu, 29 Mei 2022.
Dalam sejarahnya, perusahan tersebut telah menyalurkan lebih dari 40.000 tenaga ke luar negeri di berbagai sektor usaha, sejak didirikan pada tahun 2.000 lalu.
Direktur Utama PT AMP Tafyani Kasim mengatakan awalnya ia didorong untuk mendirikan perusahaan penyalur tenaga kerja ke luar negeri di Sumbar, karena saar itu belum ada perusahaan di bidang PJTKI yang berbasis di Sumbar.
"Sebelumnya, kami sudah menyalurkan tenaga kerja juga. Tetapi belum ada perusahaan P3MI (Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia), dulunya PJTK (Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia) yang berkantor pusat di Sumbar," katanya, Minggu (29/5/2022).
Makanya, imbuh Tafyani, dirinya mendapat dorongan dan terinspirasi untuk mendirikan perusahaan penyalur tenaga kerja. PT AMP akhirnya diresmikan pendiriannya pada Maret 2001.
Saat ini, AMP terus berkembang menjadi perusahaan besar di bidang penyalur tenaga kerja ke luar negeri. Tidak hanya Malaysia yang menjadi negara tujuan penyaluran tenaga kerja Indonesia, AMP juga menyalurkan tenaga kerja formal dan non formal ke Jepang, Singapura, Hongkong, dan Polandia.
Tafyani mengatakan dalam waktu dekat, perusahaan akan mengirimkan 200 orang tenaga kerja ke Malaysia. Selain itu juga ada tawaran untuk penempatan tenaga kerja di 14 sektor usaha di Jepang sebanyak 50 orang, serta 500 orang tenaga kerja formal untuk kebutuhan di Polandia.
"Dalam waktu dekat kita kirim ke Malaysia 200 orang, permintaannya 750 orang. Ini kita perusahaan terbaik yang bersaing dengan perusahaan dari Bangladesh, Myanmar, dan Nepal," sebutnya.
Selain berkembang di bidang penyediaan dan penyalur tenaga kerja ke luar negeri, APM kian berkembang ke sejumlah divisi, yakni divisi penyediaan tenaga alih daya (outsourching). Sejumlah perusahaab menjadi mitra AMP seperti Bank Nagari, BRI, Bank Mandiri, Bank Indonesia, PLN, dan lain sebagainya.
Kemudian divisi tour and travel dengan juga melayani haji dan umroh, divisi pendidikan dan keterampilan, serta divisi distribusi yang memasyarakat berbagai produk seperti Coca Cola, Kao, Nestle, AWS Food, Momogi, Sasa, dan lain-lain. Divisi distribusi ini melayani pemasaran di wilayah Sumbar, Riau hingga Jambi.
Tokoh bidang ketenagakerjaan nasional Masri Hasyar mengatakan PT AMP sudah berperan aktif menyalurkan tenaga kerja ke luar negeri, dan terus berkembang dengan baik hingga saat ini.
"Kami sangat mengapresiasi perkembangan PT AMP dari berdiri hingga tumbuh seperti sekarang. Saya ingat betul bagaimana perjuangan Pak Ujang (Tafyani Kasim) memperjuangkan perusahaan ini," ujar Masri yang pernah menjabat Atase Ketenagakerjaan Kedubes RI di Kuala Lumpur.
Adapun, dalam syukuran 22 tahun PT APM Group ini, perusahaan memberikan reward kepada karyawan terbaik serta mitra yang sudah berkontribusi maksimal membesarkan perusahaan.
Direktur Utama Tafyani Kasim dan Direktur Keuangan PT AMP Rika Evawani memotong tumpeng sebagai rasa syukur peringatan 22 tahun PT AMP serta memberikan kepada mitra perusahaan yang hadir.
Dalam rangkaian syukuran itu, Ketua Panitia Pelaksana Yon Hendri mengatakan rangkaian kegiatan juga diisi bakti sosial karyawan AMP Group dengan bersih-bersih Pantai Muaro Lasak, Padang, serta pemberian santunan dan sembako ke sejumlah panti asuhan di Padang.
--
Dapatkan update berita Padang – berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.