Langgam.id - Lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Sumatra Barat (Sumbar) akan memulangkan sebanyak 97 orang perantau Minang yang turut menjadi korban kerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua.
Pemulangan tersebut direncanakan pada Kamis (3/10/2019) mendatang. Hal ini disampaikan Kepala Cabang ACT Sumbar, Zeng Wellf di kantor ACT Sumbar, Selasa (1/10/2019).
“Insyaallah kalau tidak ada halangan dengan maskapai Batik Air,” katanya.
97 orang tersebut semuanya dari Sumbar. Namun, belum ada rincian dari kota dan kabupaten mana mereka berasal. Sebagian besar memang dari Kabupaten Pesisir Selatan.
Dia mengatakan, yang akan dipulangkan diutamakan wanita, anak-anak, penyandang difabel, korban terluka dan orang tua. “Ini merupakan keberangkatan pertama yang kami lakukan,” lanjutnya.
Sedangkan dana kepulangan perantau Minang didapatkan dari bantuan para dermawan. Pihaknya memperkirakan ada sekitar 10 ribu jiwa yang harus dievakuasi dari Wamena. Sekitar 7 ribu orang sudah eksodus ke daerah masing-masing.
“Mudah-mudahan, kami juga bisa membantu warga yang harus dievakuasi di sana,” katanya. (Rahmadi/RC)