Avanza Terjun ke Sungai di Tanah Datar, Pasangan Suami Istri Selamat

Avanza Terjun ke Sungai di Tanah Datar, Pasangan Suami Istri Selamat

Ilustrasi kecelakaan. (pixabay.com)

Langgam.id - Satu unit minibus Toyota Avanza mengalami kecelakaan tunggal hingga terjun ke Sungai Batang Selo, Batu Tajam, Padang Ganting, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat (Sumbar), Senin (17/5/2021) sekitar pukul 14.00 WIB.

Menurut Kasat Lantas Polres Tanah Datar, Iptu M Nasir, Kecelakaan itu diduga berawal akibat minibus menghindari tumpukan pasir. Namun kemudi tak terkendali akhirnya terjun ke sungai.

"Minibus ini berisikan pasangan suami istri," kata Nasir sembari tak menyebutkan siapa yang mengendarai minibus tersebut.

Nasir mengungkapkan akibat kecelakaan ini tidak ada korban jiwa. Pasangan suami-istri di dalam minibus selamat.

"Pengemudi dan penumpang minibus selamat," ujarnya. (Irwanda/ABW)

Baca Juga

Sebanyak 23 jembatan di enam kecamatan di Tanah Datar, putus akibat bencana alam banjir bandang yang terjadi pada Sabtu (11/5/2024).
23 Jembatan di Tanah Datar Putus Diterjang Banjir Bandang
Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sumbar menyebutkan ada sebanyak delapan titik longsoran badan jalan (terban) akibat scoring .
13 Korban di Kawasan Tanah Datar yang Masih Hilang akan Terus Dicari
TNI akan menyediakan jembatan bailey di tujuh titik di Kabupaten Tanah Datar. Dengan adanya jembatan ini nantinya, diharapkan bisa
Pulihkan Akses yang Terputus, 7 Jembatan Bailey Akan Dibangun di Tanah Datar
Sebanyak 13 orang masih dinyatakan hilang memasuki hari ketujuh pasca bencana alam banjir bandang di Tanah Datar. Pemkab Tanah Datar
13 Orang Masih Hilang Akibat Banjir Bandang di Tanah Datar, 350 Personel Dikerahkan Cari Korban
Tinjau Jembatan Darurat Sungai Jambu, Bupati Tanah Datar Sebut Minta Pembangunan Jembatan ke BNPB
Tinjau Jembatan Darurat Sungai Jambu, Bupati Tanah Datar Sebut Minta Pembangunan Jembatan ke BNPB
Salah satu dapur umum yang didirikan di Tanah Datar. [foto Kominfo Tanah Datar]
Pemkab Tanah Datar Dirikan 5 Dapur Umum untuk Korban Banjir Bandang