Khatib Idul Fitri yang Meninggal Saat Khutbah di Agam Dikenal Baik dan Bersahaja

Masjid di Padang Panjang, puasa ramadan

Ilustrasi - Masjid. (Gambar: Rene Rauschenberger/pixabay.com)

Langgam.id - Seorang ustaz yang bertugas menjadi khatib Salat Idul Fitri, meninggal dunia saat memberikan khutbahnya di salah satu masjid di Nagari Magek, Kecamatan Kamang Magek, Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar), Kamis (13/5/2021).

Camat Kamang Magek Rio Eka Putra mengatakan, berdasarkan informasi dari jemaah yang hadir saat kejadian, ustaz Marnis Bahrum (70) terjatuh saat menyampaikan khutbah Salat Idul Fitri, tepatnya di khutbah kedua ketika berdoa di Masjid Istiqamah Magek.

Saat kejadian terangnya, ustaz Marnis Bahrum langsung tersandar ke belakang mimbar ketika tiba-tiba berhenti berkhutbah. Kemudian jemaah di lokasi langsung berdiri dan melarikan ke puskesmas terdekat.

"Kebetulan saya tidak di lokasi, memang saya tanya ke pak wali nagari ceritanya beliau jatuh saat khutbah kedua hampir selesai, setelah kejadian langsung dilarikan ke puskesmas," katanya, Jumat (14/5/2021).

Kemudian ungkap Rio, saat beberapa lama penanganan di puskesmas, ustaz Marnis Bahrum dinyatakan meninggal dunia. Dari puskesmas kemudian di bawa ke rumah untuk dimakamkan. Beliau tidak dibawa ke rumah sakit untuk visum segala macam.

"Beliau langsung dibawa pulang untuk proses pemakaman, tidak ada lanjut dibawa ke rumah sakit untuk visum segala macamnya," katanya.

Menurutnya, tidak ada informasi tentang adanya penyakit ustaz Marnis, apalagi tidak adanya proses visum. Ustaz tersebut menurutnya sehat-sehat saja, buktinya dia bisa berangkat untuk melaksanakan tugas sebagai khatib.

"Tapi kalau biasanya kayak gitu kan penyakit jantung, itu kalau biasanya ya, cuman tidak ada yang bisa memastikan sebab beliau tidak diperiksa atau visum," katanya.

Menurutnya, beliau memang dikenal sebagai orang baik oleh masyarakat. Ustaz Marnis dikenal sebagai ulama bersahaja dan baik. Ustaz tersebut juga memiliki pondok tahfiz Al Quran di Namuang, Koto Tangah, Tilatang Kamang Agam.

"Saya secara pribadi tidak kenal, tapi memang dikenal baik, punya pondok tahfiz juga," katanya. (Rahmadi/yki)

Baca Juga

Bantuan Kementan senilai Rp10 miliar untuk ratusan hektare lahan pertanian di Nagari Bukik Batabuah, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam
Bantuan Kementan Rp10 M Cair, Perbaikan Lahan Rusak di Bukik Batabuah Agam Mulai Dikerjakan
Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Agam menggelar bazar pangan murah. Kegiatan ini untuk menstabilkan harga pangan dan menekan
Stabilkan Harga Pangan, Pemkab Agam Gelar Bazar Pangan Murah
Muhammadiyah Sumbar Bersatu Dukung Guspardi dan Yogi di Pilkada Agam
Muhammadiyah Sumbar Bersatu Dukung Guspardi dan Yogi di Pilkada Agam
KPU Agam melaksanakan pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Agam periode 2025-2030 pada Pilkada
Pilkada Agam: Guspardi–Yogi 1, Benni–Muhammad Iqbal 2, Andri–Martias 3, Irwan–Asra 4
Muhammadiyah Agam Dukung Guspardi Gaus dan Yogi Yolanda di Pilbup Agam 2024
Muhammadiyah Agam Dukung Guspardi Gaus dan Yogi Yolanda di Pilbup Agam 2024
Masa Jabatan 92 Nagari di Agam Diperpanjang Menjadi 8 Tahun
Masa Jabatan 92 Nagari di Agam Diperpanjang Menjadi 8 Tahun