Langgam.id - Sebanyak delapan orang korban kecelakaan beruntun di Jalan Raya Padang-Bukittinggi kawasan Sungai Buluah, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar) mendapatkan perawatan medis.
Para korban dirawat di sejumlah rumah sakit. Hal ini dibenarkan Kapolsek Banuhampu, AKP M Rosyidi.
"Paling banyak korban luka-luka berasal dari penumpang minibus PO Tanjung Jaya. Ada tujuh penumpang," kata Rosyidi, Sabtu (18/9/2021).
Minibus PO Tanjung Jaya ini, kata dia, terperosok ke sawah akibat kecelakaan beruntun tersebut. Namun dipastikan tidak ada korban meninggal dari insiden ini.
"Ada juga pejalan kaki satu orang mengalami luka," jelasnya.
Rosyidi menambahkan, para korban kecelakaan di antaranya berada di Rumah Sakit Otak M Hatta Bukittinggi sebanyak lima orang. Kemudian satu korban di Rumah Sakit Achmad Mochtar Bukittinggi.
Baca juga: Kecelakaan di Jalan Raya Padang-Bukittinggi: Truk Tronton Tabrak 5 Kendaraan Hingga Warung
Selanjutnya terang Rosyidi, satu orang korban masing-masing dirawat di Rumah Sakit Yarsi Bukittinggi dan Kota Padang Panjang.
Seperti diketahui, kecelakaan beruntun ini melibatkan truk tronton dan lima minibus serta dua unit sepeda motor. Dilaporkan, rem truk tronton tidak berfungsi, sehingga menabrak sejumlah kendaraan di depannya.
Selain itu, dua unit warung yang berada di tepi jalan juga terdampak akibat kecelakaan tersebut. Sejumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan juga masuk kolam dan sawah.
"Truk tronton dari arah Padang Panjang menuju Bukittinggi. Truk tronton menghindari mobil angkot yang hendak berputar arah," ujar Rosyidi.
"Kemudian, mesin truk tronton mati sehingga rem tidak berfungsi. Truk melaju terus, menghantam lima mobil dan dua sepeda motor di depannya," sambungnya.
