360 Pengendara di Padang Kena Tilang Manual, Dirlantas Polda Sumbar: Tanpa Pelat Nomor

360 Pengendara di Padang Kena Tilang Manual, Dirlantas Polda Sumbar: Tanpa Pelat Nomor

Sepeda motor yang ditilang karena tak memakai pelat nomor. (Foto: Irwanda)

Langgam.id - Direktorat Lalu Lintas Polda Sumbar melakukan tilang manual terhadap 360 pengendara sepeda motor yang kedapatan tidak mengunakan pelat nomor kendaraan. Penindakan ini dilakukan selama Januari 2023.

"Sehingga tanpa pelat nomor kendaraan ini kesulitan kami mengidentifikasi kendaraan tersebut," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar, Kombes Pol Hilman Wijaya kepada langgam.id, Selasa (24/1/2023).

"Apabila kami mengunakan tilang ETLE tidak dapat datanya. Oleh karena itu solusi satu-satunya melakukan penindakan dengan tilang manual," sambungnya.

Hilman menegaskan selama ini pihaknya tidak pernah menghapus penilangan manual. Terdapat pelanggaran prioritas yang mesti dilakukan tilang manual.

"Seperti contoh kendaraan yang meresahkan masyarakat, tanpa pelat nomor, balap liar, kenalpot bodong, itu kami lakukan penilangan manual," tegasnya.

Di beberapa daerah, kata Hilman, juga sudah mulai melaksanakan tilang manual, apalagi yang menyangkut dengan pelanggaran yang fatal mengakibatkan kecelakaan.

"Pelanggaran yang menimbulkan kecelakaan. Seperti kemarin anak di bawah umur meninggal dalam satu kejadian. Ibu-ibu korban tabrak lari, dari kendaraan itu kita bisa cari tahu (penabrak) dari pelat nomor," kata dia.

Penjelasan Motor Baru Tanpa Pelat Nomor

Sementara itu, Hilman menyebutkan, untuk kendaraan baru paling lama nomor kendaraan keluar selama dua minggu. Pengurus pelat nomor kendaraan dilakukan pihak dealer ke Samsat.

"Jadi masyarakat yang membeli kendaraan baru, silakan hubungi dealer dua minggu setelah dibeli. Karena sesuai surat tanda coba kendaraan hanya dua minggu," jelasnya.

Surat tanda coba kendaraan, lanjut Hilman, seharusnya hanya berlaku saat kendaraan keluar dealer menuju kediaman pembeli kendaraan. Sehingga diwajibkan kendaraan memiliki pelat nomor kendaraan.

"Pada intinya adalah pelat nomor ini adalah legitimasi operasional masyarakat untuk dapat mengemudi di jalan raya. Tanpa pelat nomor tentu tidak ada legitimasi," tuturnya.

Hilman mengimbau masyarakat agar mematuhi peraturan berkendara. Silakan melengkapi administrasi kelengkapan kendaraan.

"Sehingga dalam berkendara aman dan tanpa khawatirkan dalam berkendara dan tidak melakukan pelanggaran. Kita tentunya sangat menyayangkan tingginya angka kecelakaan, khususnya didominasi para remaja. Remaja harapan bangsa dan negara yang untuk mengisi masa depan negara," kata Hilman. (*/SS)

Baca Juga

Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) Kapolres Solok Kota pada Kamis (18/7). Sertijab ini
Jabatan Kapolres Solok Kota Berganti, Kini Dijabat AKBP Abdus Syukur Felani
Polda Sumbar melaksanakan apel pengamanan dalam rangka pemungutan suara ulang (PSU) untuk DPD RI pada Sabtu pagi (13/7/2424) di halaman
Pastikan Kelancaran PSU DPD, Polda Sumbar Gelar Apel Pengamanan
Ditresnarkoba Polda Sumbar berhasil mengungkap kasus narkotika jenis ganja yang akan diedarkan di Sumatra Barat jaringan Penyabungan.
Polda Sumbar Gagalkan Peredaran 48 Kg Ganja Jaringan Penyabungan, 4 Pelaku Ditangkap
Koalisi Advokat Anti Penyiksaan melaporkan kasus dugaan penyiksaan yang dilakukan oleh anggota kepolisian terkait kematian bocah 13 tahun,
Kematian AM Diduga Disiksa Oknum Polisi, Koalisi Advokat Lapor ke Propam Polda Sumbar
Investigasi LBH Padang: Meninggalnya Bocah Malang AM di Batang Kuranji Diduga Disiksa Polisi
Investigasi LBH Padang: Meninggalnya Bocah Malang AM di Batang Kuranji Diduga Disiksa Polisi
Polda Sumbar mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi pencurian ternak jelang Hari Raya Idul Adha.
Polisi Ingatkan Warga Waspadai Pencurian Ternak Jelang Idul Adha