3 Warga Alahan Panjang Hilang Saat Berburu Babi

3 Warga Alahan Panjang Hilang Saat Berburu Babi

Ilustrasi hutan (pixabay)

Langgam.id - Tiga warga dinyatakan hilang setelah melakukan aktivitas berburu babi di kawasan Bukit Buayan, Jorong Batang Hari, Nagari Alahan Panjang, Kabupaten Solok, Sumatra Barat (Sumbar). Korban yang diketahui bernama Supardi (25), Joni (18) dan Jun (39) itu diduga tersesat di tengah hutan.

Informasinya, ketiga korban berangkat ke tengah hutan untuk melakukan aktivitas berburu babi sejak Sabtu (23/11/2019). Namun, hingga kini, korban tak kunjung kembali ke kediamannya. Salah seorang korban sempat berkomunikasi dengan keluarga untuk menyampaikan bahwa mereka tersesat.

Namun saat dihubungi kembali, komunikasi keluarga hingga kini terputus. Para korban tidak dapat dihubungi. Koordinator Lapangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Solok, Abra membenarkan hilangnya tiga warga tersebut.

Ia mengatakan, pihaknya telah mengerahkan tim untuk proses pencarian namun belum membuahkan hasil. "Sudah dilakukan pencarian dengan mengerahkan 10 personel, akan tetapi belum ada tanda-tanda korban ditemukan," kata Abra dihubungi langgam.id, Minggu (24/11/2019) malam.

Abra mengatakan, proses pencarian hari pertama telah dihentikan karena faktor cuaca yang tidak mendukung. Selanjutnya, pencarian akan dilanjutkan pada Senin (25/11/2019) besok.

"Sudah kami hentikan pencarian hari pertama dan dilanjutkan besok karena fakto cuaca. Hari pertama ini belum ada tanda-tanda jejak dari para korban hilang. Mudah-mudahan besok membuahkan hasil," tuturnya. (Irwanda/RC)

Baca Juga

Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) terus memperkuat komitmennya dalam memperluas konektivitas digital dan meningkatkan
Indosat Dukung Digitalisasi UMKM Batik dan Produk Lokal Solok: Perkuat Ekosistem Ekonomi Sumbar
Dinas Kebakaran Kabupaten Solok melaporkan peningkatan jumlah kebakaran lahan dan hutan atau Karhutla dalam beberapa hari terakhir. Mulai dari lahan warga hingga lahan gambut di kawasan hutan.
Karhutla di Kabupaten Solok Meningkat, Damkar Kekurangan Armada Pemadaman
Kakak-Adik di Solok Berebut Rumah Berujung Dibakar, 2 Balita Nyaris Jadi Korban
Kakak-Adik di Solok Berebut Rumah Berujung Dibakar, 2 Balita Nyaris Jadi Korban
Pesantren Taruna Rabbani di Solok Temukan Kloning Gas, 100 Persen Organik
Pesantren Taruna Rabbani di Solok Temukan Kloning Gas, 100 Persen Organik
Hujan deras disertai angin kencang melanda Kabupaten Solok, Sumbar, sejak Rabu hingga Kamis (26-27/2/2025). Akibatnya sembilan daerah
9 Daerah di Kabupaten Solok Dilanda Banjir, Longsor dan Pohon Tumbang
Sekda Kabupaten Solok, Medison mengungkapkan bahwa masih ada lebih dari 1.300 keluarga di daerah itu yang belum menikmati listrik.
1.300 Keluarga di Kabupaten Solok Belum Menikmati Listik