3 Jenazah Pasien Covid-19 di Padang Panjang Dimakamkan Sesuai Prokes Saat Lebaran 

3 Jenazah Pasien Covid-19 di Padang Panjang Dimakamkan Sesuai Prokes Saat Lebaran 

Personel BPBD Kesbangpol Kota Padang Panjang memakamkan jenaza pasien covid-19 sesuai protokol kesehatan. (foto: Pemko Padang Panjang)

Langgam.id - Personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kesbangpol Kota Padang Panjang memakamkan tiga jenazah pasien covid-19 yang meninggal dunia di saat  Lebaran 1442 Hijriyah.

Plt. Kepala BPBD Kesbangpol Kota Padang Panjang Zulheri mengatakan, tiga jenazah pasien covid-19 yang meninggal dunia tersebut dimakamkan sesuai protokol kesehatan (prokes) dan sesuai keinginan keluarga pasien.

Zulheri menambahkan, satu dari tiga jenazah pasien tersebut meninggal saat lebaran. Pasien merupakan mantan kepala Dinas Pendidikan Kota Padang yang berdomisili di Padang, dikuburkan di Kampung Manggis, Kecamatan Padang Panjang Barat.

"Dua pasien lagi meninggal di hari kedua lebaran. Berasal dari Panyalaian, Kabupaten Tanah Datar yang meninggal di RSUD Padang Panjang. Dimakamkan tim pemakaman yang berasal dari Tanah Datar. Satu lagi berasal dari Kelurahan Gumala, Kecamatan Padang Panjang Timur yang meninggal di RS Yarsi Padang Panjang," ujarnya Sabtu (15/5/2021).

Zulheri mengungkapkan, terkait pemakaman sesuai prokes, tim BPBD sebelumnya telah koordinasi dengan pihak terkait. Seperti Dinas Kesehatan, Polres, Polsek, camat dan lurah untuk selalu mengedukasi dan sosialisasi bagi keluarga pasien yang meninggal karena virus covid-19.

"Kami dari tim sudah koordinasi dahulu dan menerangkan kepada pihak keluarga kenapa dimakamkan sesuai prokes. Ini kita lakukan untuk menghindari penularan terhadap keluarga dan masyarakat lainya," sebutnya.

Ia mengatakan, meski dalam suasana lebaran, tim pemakaman BPBD tetap melaksanakan tugas dengan baik sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku. Dirinya sangat salut dengan kerja tim pemakaman.

"Mereka selalu koordinasi intens dengan seluruh pihak. Walaupun hari raya Idul Fitri tetap bertugas dengan penuh rasa tanggung jawab demi kemanusiaan," ucapnya.

Zulheri menerangkan, untuk penugasan pengamanan hari raya Idul Fitri, pihaknya menugaskan empat petugas setiap harinya yang disebarkan di dua pos. Yaitu di samping Hotel Rangkayo Basa dan pos pelayanan di simpang Gedung M Syafei. (*/yki)

Baca Juga

Bupati Tanah Datar Eka Putra mengungkap adanya dampak kerusakan di wilayahnya akibat gempa bermagnitudo 4,8 yang berpusat di Padang Panjang
Bupati Tanah Datar: 1 Rumah dan 1 Warung Rusak Ringan Dampak Gempa M 4,8
Tiga kali gempa beruntun terjadi di Sumatra Barat pada Jumat (2/5/2025). Dua kali mengguncang Padang Panjang dan satu kali terjadi
Gempa M 4,8 Guncang Padang Panjang, BMKG: Akibat Adanya Aktifitas Sesar Sianok
Gempa dengan magnitudo 4,8 mengguncang Padang Panjang, Sumatra Barat (Sumbar), Jumat (2/5/2025) pukul 14.07 WIB. BMKG
2 Kali Gempa Beruntun Guncang Padang Panjang Jumat Siang
Gempa M 4,6 Guncang Padang Panjang, Warga Berhamburan Keluar Rumah
Gempa M 4,6 Guncang Padang Panjang, Warga Berhamburan Keluar Rumah
Sebanyak 130 calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Padang Panjang mengikuti seleksi tahap akhir
130 Calon Paskibraka Padang Panjang Ikuti Seleksi Tahap Akhir
Padang Panjang Terapkan One Way Mulai Besok
Padang Panjang Terapkan One Way Mulai Besok