28 September 1823
Belanda Menyerang Biaro
.
Agam - Tentara Belanda menyerang pertahanan Padri di Biaro, Ampek Angkek, Agam. Setelah mengepung dan menembaki dengan houwitser, tiga kompi pasukan dilindungi tembakan meriam menyerang Biaro. Sebanyak 250 pasukan Padri termasuk Tuanku di Lurah gugur dalam pertempuran ini termasuk yang telah menyerah. Kekejaman ini menambah sikap anti pada Belanda di kampung-kampung lainnya.
.
Sumber: Muhamad Radjab dalam "Perang Paderi di Sumatera Barat, 1803-1838" (1964) hlm 86