Langgam.id- Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Agam merilis, 2 pasien positif Covid-19 di Kabupaten Agam meninggal dunia.
"Kedua pasien tersebut memiliki riwayat penyakit penyerta," ujar Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Agam, Martiaswanto, Rabu (21/10/2020).
Baca juga: 2 Pekan Perda AKB di Padang: 840 Orang Kena Sanksi Sosial, 36 Bayar Denda
Ia mengatakan, 2 pasien yang dinyatakan meninggal masing-masing laki-laki berinisial Z (67 tahun). Warga Padang Lua yang dirawat di RSAM Bukittinggi ini meninggal dunia dengan penyakit penyerta jantung.
Kemudian, perempuan berinisial WM yang juga berasal dari Padang Lua. Almarhumah sempat dirawat di RSUP M Djamil dan memiliki penyakit penyerta hipertensi.
Baca juga: Tekan Kasus Covid-19, Pemkab Agam Terapkan Sanksi Perda AKB Pekan Depan
"Jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia di Agam menjadi 15 orang," ujarnya.
Satgas Covid-19 Agam juga melaporkan, penambahan 20 pasien positif Covid-19 pada Rabu (21/10/2020). Pasien berasal dari Kecamatan Matur, Kecamatan Palembayan, Kecamatan Tilatang Kamang, Kecamatan Kamang Magek dan Kecamatan Banuhampu.
Dengan penambahan pasien tersebut, kata dia, jumlah kasus positif Covid-19 di Agam menjadi 993 orang.
"Pasien yang masih masih menjalani perawatan per hari ini sebanyak 352 orang. Rinciannya, 24 orang dirawat di rumah sakit, 23 dikarantina dan 305 menjalani isolasi mandiri," ujarnya.
Sedangkan kabar baiknya, kata Martiaswanto, 27 pasien Covid-19 di Agam dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan dan isolasi mandiri. Total pasien sembuh di daerah setempat sebanyak 624 orang.
Ia menyebutkan, 27 pasien sembuh itu berasal dari 6 kecamatan, yaitu Kecamatan Lubuk Basung 4 orang, Kecamatan Tanjung Raya 1 orang, Kecamatan Palembayan 2 orang, Kecamatan Canduang 3 orang, Kecamatan Banuhampu 16 orang, dan Kecamatan IV Koto 1 orang.
"Total semua warga Agam yang sembuh Covid-19 sebanyak 624 orang dengan persentase kesembuhan 62,8 persen," ujarnya. (*/AE)