DataLanggam - Sejumlah literatur mencatat tanggal 16 Juli dalam sejarah Sumatra Barat. Pada tanggal tersebut, terjadi peristiwa yang bertempat atau terkait dengan Sumbar di masa lalu. Berikut catatan sejarah itu:
16 Juli 1818
Raffles Memulai Perjalanan dari Padang ke Pagaruyung
.
Padang - Thomas Stamford Raffles, gubernur Inggris yang berkedudukan di Bengkulu memulai perjalanan dari Padang menuju Pagaruyung. Memenuhi undangan Pagaruyung, dalam perjalanan itu, Raffles didampingi 5 orang Eropa termasuk istrinya. Mereka ditemani Tuanku Panglima di Padang, Tuanku Saruaso dan beberapa saudagar dengan dikawal 50 serdadu Benggala. Rombongan berjalan kaki dari Padang melalui Pauh dan tembus ke Kubung XIII Solok. Meski ada niat politik, perjalanan itu pada akhirnya hanya untuk ilmu pengetahuan yang memang diminati Raffles.
.
Sumber: Muhamad Radjab dalam "Perang Padri di Sumatra Barat (1803-1808)" (2019-terbit pertama pada 1954) hlm 41
16 Juli 1938
Minangkabau Raad Berdiri di Sumatra Barat
.
Sumbar - Empat tahun sebelum kekuasaannya berakhir, Pemerintah Hindia Belanda merealisasikan pembentukan lembaga perwakilan rakyat daerah yang diberi nama Minangkabau Raad. Pendirian lembaga ini sudah dijanjikan sejak 1918. Dari 49 anggotanya, 22 orang merupakan wakil kaum penghulu, wakil dari partai, ulama dan organisasi lain 8 orang, wakil pegawai bumi putera 6 orang, Eropa 10 orang dan Vreemde Oosterlingen 2 orang.
.
Sumber:
- Gusti Asnan dalam "Memikir Ulang Regionalisme: Sumatera Barat tahun 1950-an" (2007) hlm 11.