DataLanggam – Sejumlah literatur mencatat tanggal 12 Desember dalam sejarah Sumatra Barat. Pada tanggal tersebut, setidaknya terjadi dua peristiwa di masa lalu yang terjadi di wilayah Sumbar. Peristiwa itu terjadi pada 1830 dan 1949. Berikut catatan sejarah itu:
12 Desember 1830
Tentara Belanda Menyerang Nareh
.
Pariaman - Tentara Belanda menyerang Nareh, Pariaman dari darat dan laut. Karena ombak besar dan kapal tak bisa mendekat, tembakan meriam dari kapal tidak berhasil mencapai pantai. Sementara, tembakan meriam dari darat tidak berhasil menembus aur berduri yang dipasang di pertahanan Nareh. Komandan tentara Belanda kehilangan cara untuk menyerang Nareh, karena pasukan juga tidak cukup untuk dikerahkan menyerang langsung.
.
Sumber: Muhamad Radjab dalam "Perang Paderi di Sumatera Barat, 1803-1838" (1964) hlm 126
12 Desember 1949
Pemulihan Pemerintahan di Payakumbuh dari Tangan Belanda
.
Payakumbuh - Seiring dengan pengakuan kedaulatan Republik Indonesia Serikat oleh Belanda sebagai hasil Konferensi Meja Bundar (KMB), kekuasaan Belanda berakhir di seluruh wilayah Indonesia. Pada 12 Desember 1949, pemulihan (pemerintahan) Kota Payakumbuh ke tangan Republik.
.
Sumber: Departemen Penerangan dalam "Propinsi Sumatera Tengah" (1959) hlm 294