Warga Sumbar dan Tangerang Jadi Korban Kecelakaan di Sumsel, Sopir Bus Diminta Serahkan Diri

Warga Sumbar dan Tangerang Jadi Korban Kecelakaan di Sumsel, Sopir Bus Diminta Serahkan Diri

Bus Sembodo. (Instagram @sembodo_official)

Langgam.id - Tiga orang warga Sumatra Barat (Sumbar) ikut meninggal dunia dalam kecelakaan bus Sambodo di Jalan Lintas Timur Palembang-Jambi KM 214, Desa Senawar, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatra Selatan (Sumsel). Polisi meminta sopir bus itu menyerahkan diri.

"Sopir kabur, ya. Kami sedang negosiasi untuk segera menyerahkan diri," kata Kapolres Musi Banyuasin, AKBP Erlin Tangjaya kepada langgam.id, Kamis (27/5/2021) malam.

Baca juga: 3 Meninggal, 4 Warga Sumbar Korban Kecelakaan Bus di Sumsel Masih Dirawat

Dia mengatakan, bus tersebut melaju dengan kecepatan tinggi sebelum kecelakaan. Saat sampai di tikungan, bus hilang kendali dan terbalik.

"Bus ini kayaknya dari Padang dengan tujuan Jakarta berpenumpang 33 orang. Saat kejadian di lokasi menikung ke kanan menurun ke arah Palembang kecepatan tinggi hilang kendali keluar jalur dan terbalik," jelasnya.

Diketahui, kecelakaan ini menyebabkan empat korban meninggal dunia. Tiga warga Sumbar yang jadi korban berasal dari Payakumbuh, Solok dan Limapuluh Kota.

Para korban bernama Doya Prilia (28) asal Payakumbuh, Anisah Zafirah Herina (9) solok dan Hinayah Haris Saputri (11) Limapuluh Kota. Sementara korban asal Tangerang bernama Naila Fatiha (7). (Irwanda/ABW)

Tag:

Baca Juga

Seorang pelajar SMA bernama Dea Nasyara Disti (18), tewas usai terlindas truk di Jalan Bypass, Lubuk Begalung, Kota Padang, Sumatra Barat
Cangkang Sawit Berserakan di Jalan Makan Korban, Pelajar SMA Tewas Terlindas Truk di Padang
Sebuah sepeda motor kecelakaan tunggal dan terjun ke jurang sedalam 10 meter di Kelok S, Panorama Dua, Sitinjau Lauik, Kecamatan
Motor Terjun ke Jurang Sedalam 10 Meter di Sitinjau Lauik, 2 Korban Dilarikan ke RS
Kecelakaan Tunggal Kembali Terjadi di Sitinjau Lauik, 1 Korban Luka Berat
Kecelakaan Tunggal Kembali Terjadi di Sitinjau Lauik, 1 Korban Luka Berat
Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono menyebutkan bahwa angka kecelakaan lalu lintas (lalin) menurun sepanjang tahun 2024. Kendati demikian, untuk jumlah korban dan kerugian justru
Kasus Kecelakaan di Sumbar Turun pada 2024, Tapi Jumlah Korban Naik
Masuki hari ketujuh, pencarian korban kecelakaan kapal di perairan Mentawai dihentikan. Hal itu diungkapkan oleh Kepala Basarnas
Dua Korban Kecelakaan Kapal di Perairan Mentawai Berhasil Ditemukan
Satu unit mobil kecelakaan tunggal di jalan menju Bandara Internasional Minangkabau (BIM) pada Senin (23/12/2024) pagi. Kecelakaan itu
Jalanan Licin, Terios Hilang Kendali dan Masuk Parit di Jalur Dua BIM