Warga Pasaman Barat Diserang Buaya Saat Cari Lokan untuk Pesta

Warga Pasaman Barat Diserang Buaya Saat Cari Lokan untuk Pesta

Buaya (Foto: Pixabay)

Langgam.id – Seorang warga terluka akibat diterkam buaya di aliran Sungai Batang Pasaman, Pasaman Barat. Korban diterkam buaya saat mencari lokan di pinggir sungai itu.

“Informasinya korban mencari lokan untuk konsumsi pesta,” ujar Camat Sasak Ranah Pasisie, M Bona Fatwa, kepada langgam.id, Sabtu (23/1/2021).

Berdasarkan informasi dari warga, buaya liar memang ada di sekitar aliran Sungai Batang Pasaman, tepatnya di sekitar muara Sasak dan pinggiran Sungai sekitar permukiman masyarakat Rantau Panjang.

“Berdasarkan informasi warga ukuran buaya cukup besar,” sebut Bona.

Baca juga: Warga Pasbar Kembali Diterkam Buaya, Kali Ini di Batang Pasaman

Diberitakan sebelumnya, serangan buaya terhadap warga kembali terjadi di Pasaman Barat. Seorang warga Rantau Panjang, Kecamatan Sasak Ranah Pasisie, Edi Warman (38) harus mendapatkan sepuluh jahitan akibat diterkam buaya.

Kepala Puskemas Sasak Irwanto mengatakan, luka terdapat pada kaki kiri korban. Petugas medis sudah memberikan perawatan kepada korban. Kondisi korban dinyatakan stabil dan sudah dibolehken pulang ke rumah.

“Korban sekarang sudah di rumahnya,” sebutnya. (Ian/ABW)

Tag:

Baca Juga

Wako Fadly Amran Pimpin Apel Pasukan Pasca Tanggap Darurat Bencana
Wako Fadly Amran Pimpin Apel Pasukan Pasca Tanggap Darurat Bencana
Serahkan SK 117 PPPK Paruh Waktu, Sekda Sumbar Ingatkan Soal Disiplin dan Etos Kerja
Serahkan SK 117 PPPK Paruh Waktu, Sekda Sumbar Ingatkan Soal Disiplin dan Etos Kerja
Titik Balik Ekonomi Indonesia Memasuki Tahun 2026
Titik Balik Ekonomi Indonesia Memasuki Tahun 2026
Ditjen Risbang Kemdiktisaintek Gandeng UM Sumbar Lakukan Pendampingan Psikososial Lansia di Surau Gadang
Ditjen Risbang Kemdiktisaintek Gandeng UM Sumbar Lakukan Pendampingan Psikososial Lansia di Surau Gadang
Jembatan Kembar Margayasa di Padang Panjang yaitu Margayasa A dan B yang diterjang oleh banjir bandang pada akhir November 2025 lalu, sudah
BPJN Sumbar: Secara Teknis, Jembatan Kembar Margayasa Masih Layak dan Aman Digunakan
Bupati Limapuluh Kota, Safni melantik 1.316 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu di RTH kawasan Komplek
Bupati Limapuluh Kota Lantik 1.316 PPPK Paruh Waktu