Warga Limapuluh Kota Mandikan Jenazah Pasien Corona, Pemkab Siapkan Swab Massal

Pasien Covid-19 Meninggal, Jenazah Positif Covid-19

Ilustrasi (Sumber Foto: Pixabay.com)

Langgam.id - Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar) berencana melakukan tes swab secara massal terhadap warga di Nagari Taeh Baruah. Rencana itu dilakukan setelah warga membukan paksa peti dan memandikan jenazah pasien covid-19.

"Kita memikirkan alternatif kedua, bagaimana tim gugus tugas bisa melakukan tracing terhadap masyarakat yang hadir untuk di-swab massal," kata Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan kepada Langgam.id, Selasa (25/8/2020).

Ferizal mengatakan, dia sudah mencoba berdialog dan mencegah warga untuk membuka peti dan memandikan jenazah. Namun keinginan warga tersebut sudah tak bisa dibendung.

Baca juga: Cerita Wabup Limapuluh Kota Diusir Warga yang Buka Paksa Peti Jenazah Positif Corona

"Setelah itu saya tidak bisa diskusi lagi, masyarakat mendesak untuk melihat dan menyelenggarakan secara biasa, mereka buka," ucapnya.

Sebelumnya, warga di Taeh Baruah, Limapuluh Kota membuka peti dan memandikan jenazah pasien covid-19 pada Senin (24/8) lalu. Pasien tersebut dibawa ke kampung halamannya dari RSAM Bukittinggi.

Awalnya pihak keluarga sudah sepakat untuk memakamkan jenazah itu sesuai protokol covid-19. Setelah sampai di Taeh Baruah, ribuan warga sudah berkumpul dam mendesak agar jenazah dimakamkan tanpa protokol covid-19. (Irwanda/ABW)

Baca Juga

Debat publik pertama calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Limapuluh Kota tahun 2024 berlangsung di Gedung Lubuak Simato Convention Center
Debat Publik Calon Bupati Limapuluh Kota Sigi Kepentingan Negara dan Masyarakat Adat yang Sering Berbenturan
M. FAJAR RILLAH VESKY
Kado Mahkamah Agung untuk DPRD: Dari Lumpsump Kembali  At Cost
Asysyfa Maisarah, Anak Buruh Tani Asal Limapuluh Kota Merajut Mimpi di UGM
Asysyfa Maisarah, Anak Buruh Tani Asal Limapuluh Kota Merajut Mimpi di UGM
Ramly Syarif Dt. Gindak Simano, warga Koto Alam, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatra Barat (Sumbar) kecewa dan
Truk Dirampas Debt Collector Tanpa Prosedur, Warga Limapuluh Kota Lapor Polisi
Aku berjalan kaki sepanjang jalan Koto Gadang, Nagari Maek, suatu pagi ketika udara terasa sejuk di kulit dan wajah Bukik Posuak masih
Rumah Gadang Terakhir di Maek: Sepasang Tingkap Menanti Anak-anak Pulang
Bupati Limapuluh Kota Salurkan Bantuan Rp100 Juta untuk Korban Galodo Tanah Datar
Bupati Limapuluh Kota Salurkan Bantuan Rp100 Juta untuk Korban Galodo Tanah Datar