Langgam.id - Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi menyayangkan pendistribusian vaksin covid-19 yang masih mencicil dari pemerintah pusat ke daerah. Padahal pihaknya sudah menyatakan kesiapan untuk memvaksin covid-19 kepada seluruh warga Payakumbuh dalam waktu satu bulan.
Riza menambahkan, bahwa masyarakat sudah banyak yang meminta untuk divaksin. Diantaranya, ia dihubungi oleh Himpunan Tjinta Teman (HTT) dan Himpunan Bersatu Teguh (HBT) untuk minta divaksin.
Ia mengungkapkan, karena distribusi vaksin itu dicicil, akhirnya proses vaksinasi memakan waktu lama. Sementara itu, orang lanjut usia, guru-guru, dan orang-orang di front office yang berinteraksi dengan banyak orang harus didahulukan karena mereka paling rentan tertular.
“Vaksin ini kan gratis dan menjadi tanggung jawab pemerintah pusat, apa salahnya ini cepat didistribusikan. Sementara itu ada kurang lebih 90 ribu warga kami yang butuh divaksin. Beri saja kami vaksin sesuai jumlah penduduk, maka akan kami selesaikan, bila dicicil kapan selesainya,” ujar Riza saat memonitor pelaksanaan vaksinasi di Payakumbuh, Rabu (17/3).
Riza mengharapkan distribusi vaksin dari pemerintah pusat ini harus memperhatikan mana kepala daerah yang komit, yang mau ambil tanggung jawab itu didahulukan, jangan malah dibagi rata. Bahkan, masih ada juga kepala daerah yang tidak peduli.
“Kalau di Istora Senayan bisa 5.000 dosis sehari, maka kita Payakumbuh bisa 10.000 dosis sehari, bukti seriusnya. Kami ingin cepat, tapi mau gimana vaksin tidak banyak dikirim. Memang akhirnya sasaran kita adalah semua warga, tapi tetap yang didahulukan divaksin adalah yang rentan tertular covid-19,” sebutnya.
Kadis Kesehatan Kota Payakumbuh Bakhrizal mengatakan, target vaksinasi di Kota Payakumbuh yaitu 90 ribu orang. Pelaksanaan vaksin sejak awal Februari lalu baru menjangkau 1.328 tenaga kesehatan dan 1.761 publik. Total keseluruhan terhitung 16 Maret 2021 yaitu 3.089 orang.
Menurut Bakhrizal, pihaknya masih butuh banyak vaksin lagi. Hal ini karena kalau melihat dari kesiapan, petugasnya sudah siap melaksanakan vaksin bagi masyarakat apabila memiliki banyak stok vaksin. (*/yki)