PalantaLanggam - Sebagai salah satu Lembaga Penyiaran Publik (LPP), TVRI Sumatra Barat (Sumbar) diharapkan mampu menjadi mitra pemerintah daerah untuk memberikan edukasi dan informasi masyarakat.
Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit berharap agar siaran televisi plat merah itu dinikmati seluruh masyarakatan di 19 kabupaten dan kota. Sebab, masyarakat butuh informasi perkembangan daerahnya sendiri.
"Tentu masyarakat ingin tahu progres pembangunan dan perkembangan daerah. Ini harus mampu diwujudkan TVRI," kata Nasrul ketika menjamu kunjungan Kepala pimpinan TVRI Sumbar bersama jajarannya di ruang kerja Wakil Gubernur Sumbar, Selasa (16/7/2019).
Selain itu, mantan Bupati Pesisir Selatan ini juga meminta TVRI mengekspos lebih banyak tentang potensi wisata yang merata dimiliki berbagai kabupaten dan kota di Sumbar.
"Bagaimana daerah kita lebih dikenal dan diserbu pengunjung. Ini penting juga dikemas menarik dalam siaran," katanya.
Sementara itu, Kepala Stasiun (Kepsta) TVRI Sumbar Alri Pamuntjak mengatakan akan berkomitmen dan berlari cepat untuk meningkatkan kualitas dan mutu siaran TVRI Sumbar. Salah satunya, meningkatkan siaran lokal bernuansa kedaerahan untuk siaran nasional.
"Selain untuk promosi destinasi wisata Sumbar, kami akan akan upayakan siaran bernuansa kedaerahan yang menyentuh kebutuhan masyarakat," kata putra asli Nagari Salayo, Kabupaten Solok itu.
Meski baru menjabat, TVRI Sumbar bukan tempat baru bagi sutradara sinetron Imam Bonjol itu. Sebab, sebelum "terbang" menjadi Kepsta NTB, Sulteng dan NTT, Alri adalah Kasi Program dan Perencanaan di TVRI Sumbar.
Menurut Alri, televisi merupakan jendela dunia. Menampilkan program bermutu harus didukung staf kreatif yang memiliki etos kerja tinggi.
"Sinergitas kabupaten dan kota juga sangat dibutuhkan dalam peningkatan mutu siaran. Terutama yang berkaitan dengan konten budaya lokal Minangkabau," kata mantan dosen broadcasting di sejumlah perguruan tinggi di Sumbar itu.
Disamping itu, Alri akan tetap melanjutkan program yang telah digagas Zumenik Gani, Kepsta TVRI yang digantikannya. Ia juga akan melanjutkan kerjasama dengan berbagai Perguruan Tinggi di Sumbar.
"Mudah-mudahan status tipe B saat meningkat ke-A," katanya. (*/ICA)