Langgam.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat (Sumbar) terus bertekad untuk menyelesaikan pembangunan Tol Padang-Pekanbaru, terutama ruas Padang-Sicincin yang masih terbengkalai saat ini.
Wakil Gubernur (Wagub) Sumbar, Audy Joinaldy mengatakan, bahwa pengerjaan fisik Tol Padang-Sicincin sudah bisa dimulai awal September 2022.
Bahkan, Audy mengeklaim, soal pembebasan tanah untuk tol tersebut juga sudah mencapai 70 persen dari total 36,15 kilometer.
Tol yang sudah tersambung, lajut Audy, hingga saat ini sudah tercatat sepanjang 12 kilometer. Jadi, pekerjaan sudah dapat dimulai secara simultan bersamaan sisa proses pembayaran Uang Ganti Kerugian (UGK) yang terus dipacu.
Peta Tol Trans Sumatera. (Foto: Dok. Hutama Karya)
"Jadi, Insya Allah awal bulan (September) sudah bisa dimulai, karena tiap minggu penyelesaian UGK berjalan terus," ujar Audy dikutip dari rilis Humas Pemprov Sumbar, Jumat (26/8/2022).
Sementara itu, sisa lahan yang masih belum dibebaskan, Audy berjanji akan menuntaskannya sebelum akhir tahun ini, seperti di Nagari Kapalo Hilalang dan lainnya.
"Jadi yang di sini dulu, Kapalo Hilalang kan di ujung sana, aktivitasnya mungkin tahun depan, tapi tanahnya tahun ini harus sudah selesai," ungkapnya.
Baca juga: Temui Pihak Hutama Karya, Andre Rosiade: Tol Padang-Sicincin Dikerjakan Agustus
Sementara itu, Project Director Tol Jalan Tol Padang-Sicincin Hutama Karya, Marthen Robert Singal menjelaskan, meski lebih dari 70 persen lahan sudah bebas, masih ada akses-akses jalan kendaraan proyek yang belum bebas.
"Hal ini yang menjadi penyebab baru 12 kilometer lahan yang sudah tersambung," katanya.
—
