Langgam.id – Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) siap bantu Kabupaten Kepualauan Mentawai untuk keluar dari daerah Tertinggal, Terdepan dan Terluar (3T) melalui program Desa Wisata.
Hal itu disampaikan langsung Dirjen Pembangunna Daerah Tertinggal, Aisyah Gumawati saat mengunjunggi Kabupaten Kepulauan Mentawai, Senin (31/12/2019).
Menurut Aisyah, ditargetkan 2020-2024 Mentawai bisa keluar dri daerah tertinggal. “Di Sumatra Barat (Sumbar) saat ini hanya Mnetawai yang masih berstatus 3T. Nah, melalui program wisata desa, kita akan bantu mempercepat pengentasan daerah tertinggal ini,” ujarnya sat mengunjungi Kawasan Pantai Mapaddegat.
Menurut Aisyah, kementerian sudah memberikan bantuan kepada daerah melaui instansi terkait. Misalnya, bantuan alat tangkap bagi para nelayan, bantuan alat pengelolaan makanan, alat pengelolaan pertanian dan sebagainya.
Dia berharap, apa yang telah diserahkan, bisa dimanfaatkan dan dirawat dengan baik, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat.
“Kita minta bantuan yang sudah kita berikan bisa dimanfaatkan dan dijaga dengan baik,” ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai, ucapkan terima kasih atas kunjungan dan bnatuan dari kementerian yang turut membantu mempercepat pembangunan agar Mentawai keluar dari daerah 3T.
“Banyak potensi alam yang dapat dikembangkan, baik itu untuk wisata alam, surfing, wisata budaya dan juga kuliner. Saat ini, tinggal bagaiamana masyarakat mau bergerak di bidang wisata dan pemerintah akan membantu,” ujar Yudas. (*/ZE)