InfoLanggam - UIN Imam Bonjol Padang menggelar persiapan pelaksanaan sosialisasi penerimaan mahasiswa baru periode 2025/2026. Kegiatan ini berlangsung di lantai 1, Gedung J Sungai Bangek, Sabtu (9/11/2024).
Ketua Admisi, Hesti Maria Putri mengatakan bahwa akademik mahasiswa Akama dan tim admisi dibagi menjadi empat kelompok dengan 26 tim.
“Tim luar provinsi yaitu Sumatera Utara, Jambi, Riau, Bengkulu, Padang Panjang, dan Solok Selatan diharapkan sudah menyiapkan bahan sospro,” ucapnya.
Ia menambahkan, kegiatan akan dilakukan dengan scan barcode dan dilanjutkan dengan pembukaan. “Setelah dibuka maka akan dilihat kegiatan selama PMB dan ada form fakultas, jadwal, serta info UKT,” ucapnya.
Kemudian, ia memperingati untuk universitas yang sudah unggul tidak menggunakan brosur. “Universitas kita sudah unggul, tidak menggunakan brosur tapi menggunakan barcode,” jelasnya.
Ia menyampaikan bahwa seleksi nasional berbasis komputer khusus untuk dua program studi (prodi), yaitu sistem informasi dan matematika. “UTBK khusus untuk saintek dan program ilmu khusus IPA,” katanya
Tambahnya, UM-PTKIN dikerahkan untuk seluruh prodi di UIN Imam Bonjol Padang dan juga nantinya akan ada seleksi masuk mandiri nasional perguruan tinggi barat.
“Masuk UIN walaupun mandiri, tetap tidak ada uang pembangunan,” ujarnya.
Selain itu, ia menjelaskan bahwa terdapat golden ticket untuk calon mahasiswa yang akan daftar ke UIN Imam Bonjol Padang dan akan mendapatkan golongan UKT paling rendah. “Minimal harus mencantumkan 3 sertifikat dan harus memiliki prestasi akdemik maupun non-akademik,” tuturnya.
Selanjutnya, nantinya akan ada jalur mahasiswa asing yang bersekolah diluar dan staff disekolah bisa melanjutkan S2 di UIN Imam Bonjol Padang. “Jangan takut UKT mahal, kita punya beasiswa,” tuturnya. (*)