TNI Minta Warga Antisipasi Banjir dan Longsor di Pasaman Barat

TNI Minta Warga Antisipasi Banjir dan Longsor di Pasaman Barat

Banjir di Jorong Harapan, Pasaman Barat, (Ian/langgam.id)

Langgam.id – Memasuki cuaca ekstrem dan curah hujan tinggi, Danramil 02 Simpang Empat, Kodim 0305 Pasaman minta masyarakat di daerah rawan banjir dan longsor lebih waspada. Semua anggota Babinsa di wilayah kerja masing-masing akan melakukan pemetaan dan pemantauan.

Danramil 02 Simpang Empat Kapten Kav Sumidi S mengatakan, bencana banjir menjadi salah satu potensi bencana di empat kecamatan di wilayah hukum Danramil 02 Simpang Empat. Banyaknya aliran sungai dan tingginya potensi hujan membuat beberapa kawasan permukiman masyarakat rawan banjir. Sungai besar tersebut tersebar di Kecamatan Pasaman, Sasak, Luhak Nan Duo, dan Kinali.

“Jika curah hujan tinggi, beberapa aliran sungai biasanya meluap, jadi kami minta masyarakat waspada,” ujarnya.

Sumidi menambahkan, potensi angin kencang dan puting beliung juga menjadi ancaman di beberapa daerah pinggiran pantai dan potensi longsor di beberapa titik. Menyikapi ancaman bencana itu, semua Babinsa di wilayah kerja masing-masing diminta melakukan pendekatan kepada masyarakat, agar lebih waspada serta berkoordinasi dengan instansi terkait.

“Babinsa sudah mengenali wilayahnya, Alhamdulillah saat ini belum ada bencana,” katanya.

Sumidi mengaku, saat ini pengetahuan masyarakat akan bencana sudah meningkat, namun perlu pendekatan sebagai langkah pencegahan. Selain bencana alam, TNI juga berupaya membantu dalam menciptakan keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.

“Pencegahan dan penyebarannya covid-19 juga menjadi skala prioritas,” sebutnya. (Ian/ABW).

Baca Juga

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumatera Barat, Dr. Bakhtiar, M.Ag. (Istimewa)
Alam Tak Bisa Didustai, Bencana Tak Sekadar Takdir
Sebanyak 195 warga dari 55 KK (kepala keluarga) di Kampung Subarang Luak, Jorong Ladang Laweh, Nagari Batipuh Baruah, Kabupaten Tanah Datar
Akses Putus, 195 Warga Kampung Subarang Luak Tanah Datar Terisolasi
Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Korban Bencana Banjir di Sumbar: 166 Meninggal Dunia, 111 Masih Hilang
Presiden Prabowo Kerahkan Hercules Bawa Bantuan untuk Korban Bencana Sumbar
Presiden Prabowo Kerahkan Hercules Bawa Bantuan untuk Korban Bencana Sumbar
Sejumlah daerah di Sumatra Barat (Sumbar) berpotensi diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat tiga hari ke depan, Sabtu-Senin.
Berikut Wilayah Terpapar Prakiraan Hujan Lebat Menurut BMKG Hingga Beberapa Waktu ke Depan
Sebanyak 22 sekolah di Pasaman Barat terendam banjir akibat hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur daerah tersebut
22 Sekolah di Pasbar Terendam Banjir, Aktivitas Belajar Mengajar Terganggu