Tingkatkan Pengawasan, Bawaslu Padang Panjang Gelar Sosialisasi ke Pemilih Pemula

Tingkatkan Pengawasan, Bawaslu Padang Panjang Gelar Sosialisasi ke Pemilih Pemula

Bawaslu Padang Panjang gelar sosialisasi ke pemilih pemula. (Foto: Kominfo Padang Panjang)

Langgam.id -- Guna meningkatkan pengawasan partisipatif pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 27 November mendatang, Bawaslu Kota Padang Panjang gelar Sosialisasi kepada Pemilih Pemula di Auditorium Mifan, Sabtu (19/10/2024).

Ketua Bawaslu Padang Panjang, Hidayatul Fajri, mengatakan, pemilih pemula memiliki peran penting dalam Pilkada. Mereka harus bisa menjaga stabilitas pelaksanaan pilkada dan tidak golput.

Pemilih pemula juga harus bisa menjadi pengawas pemilu yang bijak dan cerdas. Dengan cara tidak mudah termakan hoaks, sara, ujaran kebencian dan kampanye hitam yang ditemui, terutama di media sosial dan lingkungan sekitar.

"Sebagai generasi muda kita harus bisa menguasai media sosial dengan positif Supaya bisa terwujud pilkada yang berintegritas sehingga dapat terpilih pimpinan yang kredibel," ungkapnya dikutip dari Kominfo.

Fajri juga menegaskan pada para generasi muda untuk bisa membantu Bawaslu menjadi pengawas partisipatif khususnya di lingkungan sekitar.

"Jika menemui pelanggaran, bisa melaporkan ke Bawaslu. Karena Bawaslu itu bekerja berdasarkan temuan dan laporan dari masyarakat. Jadi jangan takut untuk melapor," sebutnya.

Pihaknya berharap generasi muda bisa melakukan pencegahan di lingkungan masing-masing, minimal di keluarga. Mengajak untuk ikut menjaga kedamaian serta kondusivitas pilkada di Padang Panjang.

Sementara itu, salah satu siswi yang mengikuti sosialisasi, Zaskia dari MA N 3 mengaku senang mengikuti kegiatan tersebut. Sebagai pemilih pemula ia memperoleh banyak ilmu dan pengetahuan tentang pemilu yang belum diketahui.

"Materi dan narasumber sangat bagus dan menarik, sangat berguna bagi kami sebagai pemilih pemula. Khususnya untuk tidak tergiur dengan politik uang dan lebih bijak dalam menentukan pilihan," katanya.

Kegiatan tersebut diikuti 100 peserta dengan menghadirkan narasumber dari akademisi di antaranya Dosen Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas, Hary Efendi Iskandar dan Dosen Pariwisata ISI Padang Panjang, Muhammad Fadli.

Turut hadir, Kepala BPBD Kesbangpol, I Putu Venda, Kasat Intelkam Polres Padang Panjang, Iptu Ricky Hardianto, perwakilan Dinas Kominfo, KPU, OKP dan pihak terkait lainnya. (*/Fs)

Baca Juga

KPU Agam Serahkan SK Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih ke DPRD
KPU Agam Serahkan SK Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih ke DPRD
Sebanyak delapan bupati dan wali kota terpilih resmi ditetapkan KPU di Sumbar pada rapat pleno terbuka serentak, Kamis (9/1/2025).
KPU Tetapkan 8 Bupati dan Wali Kota Terpilih di Sumbar, 11 Tunggu Putusan MK
Bawaslu Padang Panjang Lakukan Evaluasi Pengawasan Tahapan Pilkada 2024
Bawaslu Padang Panjang Lakukan Evaluasi Pengawasan Tahapan Pilkada 2024
Silaturahmi dan Kolaborasi: Demokrat Sumbar Siap Jawab Kepercayaan Rakyat
Silaturahmi dan Kolaborasi: Demokrat Sumbar Siap Jawab Kepercayaan Rakyat
Sebanyak 11 kepala daerah mengajukan judicial review terhadap ketentuan Pasal 201 Ayat (7), (8) dan (9) Undang-Undang Pilkada Mahkamah
KPU Sumbar Hadapi 13 Gugatan Pilkada di MK
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatra Barat (Sumbar) menyampaikan bahwa hingga hari terakhir 11 Desember 2024 batasan pengajuan gugatan hasil pemilihan serentak 2024,
13 Paslon di Sumbar Ajukan Gugatan ke MK Soal Pilkada