Langgam.id – UPTD Taman Budaya Sumatera Barat (Sumbar) kembali menegaskan perannya dalam memajukan seni tari kontemporer di wilayahnya dengan menggelar "Ganggam Tari Kontemporer 3".
Workshop intensif yang berlangsung selama tiga hari, mulai 13 hingga 15 Mei 2025, ini menjadi ajang penting bagi 25 penari muda berbakat dari berbagai daerah di Sumatera Barat untuk mengasah kreativitas dan memperluas pemahaman mereka di dunia tari modern.
Menurut Kepala UPTD Taman Budaya Sumbar, Supriyadi, tujuan utama dari workshop ini adalah untuk menggali dan mengembangkan potensi kreatif dalam seni tari kontemporer.
"Kami berharap workshop ini bisa menjadi ajang untuk memperkenalkan dan mengembangkan seni tari kontemporer di Sumbar, serta menambah keahlian para peserta dalam berkarya," jelas Supriyadi, Senin (12/5/2025).
Ia juga menekankan bahwa kegiatan ini diharapkan menjadi titik tolak bagi perkembangan seni tari di daerah dan menciptakan sinergi yang kuat antara para pelaku seni dan masyarakat.
Selama tiga hari pelaksanaan, para peserta menerima bimbingan langsung dari instruktur berpengalaman yang mengajarkan berbagai teknik dasar dan lanjutan dalam tari kontemporer. Selain itu, workshop ini juga memberikan kesempatan unik bagi peserta untuk berkolaborasi dalam penciptaan karya tari yang kemudian dipentaskan pada hari terakhir acara.
"Genggam Tari Kontemporer 3" tidak hanya sekadar workshop teknis, melainkan sebuah ruang eksplorasi yang memungkinkan para peserta untuk mengekspresikan ide dan emosi mereka melalui gerakan tubuh yang inovatif dan penuh makna. UPTD Taman Budaya Sumbar optimis bahwa inisiatif ini akan memberikan kontribusi signifikan dalam memperkaya lanskap seni pertunjukan di Indonesia.
Melalui kegiatan semacam ini, diharapkan Sumatera Barat akan semakin dikenal sebagai pusat seni dan budaya yang kaya akan inovasi dan kreativitas, sekaligus memperkuat posisinya dalam kancah seni pertunjukan nasional. (*/f)