Langgam.id - Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp16 miliar lebih dari pemerintah pusat untuk tahun ini (2022).
Wali Kota Pariaman, Genius Umar mengatakan, adanya DAK Rp16 miliar lebih itu, merupakan hasil kunjungan anggota DPR RI Komisi IV beberapa waktu lalu.
"Ada berbagai pembangunan yang akan kita laksanakan di sektor pertanian, pangan dan perikanan. Ada lebih dari Rp16 miliar DAK dari pusat," uja Genius saat memimpin rapat bersama OPD di hari pertama kerja di Bulan Ramadan, Senin (4/4/2022).
Dijelaskan Genius, bantuan tersebut berupa Dewi (Desa Wisata) Bahari, Kalaju (Kampung Nelayan Maju), UPO (Unit Pupuk Organik), kios kontainer, banana boat, kapal fiber wisata, pos informasi, kampung budidaya, dan biofrog.
Lalu, juga ada vegetasi pantai, kampung rempah, kampung alpukat, kampung duren, bibit jagung, bibit padi, ternak ayam, ternak sapi, dan jaring nelayan.
"Bulan Juni 2022, sudah bisa dieksekusi," ucap Genius.
Lalu, sebut Genius, tahun 2023, juga ada beberapa pembangunan yang akan dimulai, dan semuanya berasal dari APBN.
"Mulai dari pengembangan Kawasan Pantai Ma'ruf Amin, Pembangunan Pasar Basah, Pengaspalan jalan Non Budgeter di beberapa ruas jalan yang telah kita buka, Pembangunan Gedung Pustaka, Pembangunan Rusunawa dan Pembangunan kawasan terintegrasi," jelasnya.
Tanpa ada dukungan dari pusat, lanjut Genius, Kota Pariaman tidak akan bisa membangun, apalagi ditambah dengan keterbatasan APBD dan PAD.
"Semoga pembangunan yang kita rencananakan dapat difasilitasi semua oleh pemerintah pusat, sehingga Kota Pariaman akan semakin maju," ucapnya.
Kemudian, dilanjutkan Genius, untuk menyambut pesta pantai, Pemko Pariaman akan menyiapkan semua pantai yang ada menjadi daerah untuk Penyelenggaraan Pesta Pantai, dan dalam waktu dekat akan dibuat panitia dengan melibatkan semua OPD yang ada, mulai dari tingkat Kota, Kecamatan sampai ke tingkat Desa dan kelurahan.
Baca juga: Ratusan Sepeda Gunung Bakal Padati Jalanan di Kota Pariaman
"Dengan adanya semua kawasan pantai yang ada, mulai dari Sunur sampai Padang Birik-Birik, kita akan mengoptimalkan Pendapatan dari sektor parkir, sehingga selama pesta pantai nantinya, kita mendapatkan tambahan PAD untuk Kota Pariaman," katanya. (Adv)