Survei SBLF MyRiset, Elektabilitas Mahyeldi Unggul Jauh untuk Pilgub Sumbar 2024

Program Studi di Luar Kampus Utama Universitas Negeri Padang (PSDKU UNP) rencananya akan dibuka di Kabupaten Kepulauan Mentawai.

Gubernur Sumbar Mahyeldi. (Foto: Pemprov Sumbar)

Langgam.id – Survei terbaru yang dilakukan oleh SBLF MyRiset menunjukkan bahwa elektabilitas gubernur petahana, Mahyeldi Ansharullah unggul jauh dibandingkan para pesaingnya untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sumatera Barat (Sumbar) pada November mendatang.

Dalam survei itu, Mahyeldi unggul jauh dengan tingkat elektabilitas mencapai 52,08 persen.

Direktur Eksekutif SBLF MyRiset, Edo Andrefson, mengatakan dalam survei permulaan yang dilakukan lembaganya untuk Pilgub Sumbar 2024 itu, Mahyeldi unggul jauh, dan dibuntuti oleh Andre Rosiade dan Mulyadi.

"Hasilnya (elektabilitas) Mahyeldi memang masih cukup unggul. Angkanya mencapai 52,08 persen," ujarnya kepada langgam, Selasa (26/3/2024).

Ia menjelaskan bahwa Mahyeldi unggul jauh dari pesaingnya karena beberapa faktor, seperti kinerja sebagai gubernur petahana yang dinilai cukup baik oleh masyarakat, popularitas yang tinggi di kalangan masyarakat Sumbar, serta dukungan partai politik.

Meski demikian, ia menilai tokoh-tokoh lainnya masih berpeluang besar untuk meningkatkan elektabilitas hingga tujuh bulan mendatang. Mengingat sampai saat ini belum ada bakal calon yang resmi mendeklarasikan maju dalam pemilihan gubernur Sumbar.

Seperti Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar Andre Rosiade yang berada di posisi kedua survei dengan raihan elektabilitas 15,06 persen masih berpeluang besar mengejar.

Begitu juga dengan Mulyadi, Ketua DPD Partai Demokrat Sumbar yang meraih elektabilitas 14,60 persen. Keduanya memiliki mesin politik dan basis massa yang kuat. Baik Andre maupun Mulyadi dalam Pemilu Legislatif 14 Februari lalu, berhasil mengamankan kursi DPR RI dengan raihan suara yang tinggi.

Adapun, di posisi berikutnya adalah Wakil Gubernur Audy Joinaldy dengan elektabilitas 6,44 persen, Bupati Dharmasraya Sutan Riska 4,14 persen, Bupati Solok Epyardi Asda 3,44 persen, dan Ketua DPW Partai Nasdem Sumbar Fadly Amran 3,17 persen.

Survei ini dilakukan pada 1-8 Januari 2024 dengan melibatkan 4.800 responden yang tersebar di seluruh wilayah Sumbar. Margin of error survei ini adalah ±1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei ini juga menunjukkan bahwa Pilgub Sumbar 2024 masih cukup dinamis dan peluang para kandidat untuk memenangkan Pilgub masih terbuka lebar. (*/Fs)

Tag:

Baca Juga

Pengurus Wilayah NU Sumbar Periode 2025-2030 Resmi Dilantik
Pengurus Wilayah NU Sumbar Periode 2025-2030 Resmi Dilantik
Pengprov Cabor dan KONI Daerah Datangi Kantor KONI Sumbar, Desak Jangan Tunda Musorprov
Pengprov Cabor dan KONI Daerah Datangi Kantor KONI Sumbar, Desak Jangan Tunda Musorprov
Wakil Bupati Dharmasraya, Leli Arni menghadiri acara pelantikan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sumatra Barat periode 2025-2030.
Wabup Dharmasraya Hadiri Pelantikan PWNU Sumbar 2025-2030
Rektor UNAND, Efa Yonnedi melepas keberangkatan 31 jemaah calon haji (JCH) dari keluarga besar universitas. Pelepasan itu dilaksanakan
Rektor Lepas Keberangkatan 31 Jemaah Calon Haji UNAND
Jajaran Polda Sumatra Barat (Sumbar) telah mengungkap sebanyak 355 kasus penyalahgunaan narkoba sepanjang Januari hingga April 2025.
436 Orang Ditangkap Akibat Narkoba di Sumbar, Termasuk 1 Polisi
Pengadilan Negeri Kelas I A Padang menggelar sidang kasus penipuan dan pemalsuan mengunakan cek senilai Rp828.880.000 pada Senin (28/4/2025).
Sidang Perdana Kasus Pemalsuan Cek di Padang, Terdakwa Terancam 4 Tahun Penjara