Sumbar Berpotensi Raih Medali di Kelas Catur Kilat PON Papua

Sumbar Berpotensi Raih Medali di Kelas Catur Kilat PON Papua

Ilustrasi [pixabay]

Langgam.id - Atlet Sumatra Barat (Sumbar) Ruby Tamono berpeluang meraih medali pada kelas catur kiat perorangan PON Papua XX 2021 dalam pertandingan di Hotel Swiss Bell Kabupaten Merauke, Senin (04/10/21)

Berdasarkan pernyataan dari Pelatih catur Sumatera Barat Nurhidayat, hari ini Ruby telah melalui 5 ronde pertandingan dengan hasil 4 kali menang dan sekali remis

Berdasarkan hasil capaian ini, Ruby mengokohkan diri pada peringkat pertama klasmen catur kilat dengan poin 4,5. Posisi kedua ditempati oleh Arif Abdul Hafidz asal Jawa Barat. Kemudian disusul oleh Kahfi Maulana atlet asal DIY.

"Hasilnya kita berhasil memimpin klasmen sementara dan pertandingan akan selesai besok," kata Nurhidayat

Selanjutnya akan ada 4 ronde yang harus dilalui oleh Ruby dengan melawan Arif Abdul Hafidz asal Jawa Barat, Kahfi Maulana dari DIY, Tirto dari Jawa Tengah dan M Ishak Rianjar kontingen dari Maluku

Peluang torehan mendali dirasa cukup besar, terlebih lawan dari Jawa Barat akan berhadapan dengan Papua merupakan salah satu lawan yang terbilang cukup tangguh. (Mg Winda)

Baca Juga

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo  menunjuk Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta jadi Kapolda Sumbar menggantikan Irjen Pol Suharyono
Profil Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta, Kapolda Sumbar yang Baru Pengganti Suharyono
Kapolda Sumbar Baru 2025
Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta Jadi Kapolda Sumbar
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Andra Soni berasal dari Kabupaten Limapuluh Kota
Andra Soni, Putra Asal Limapuluh Kota yang Unggul di Quick Count Pilkada Banten
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?