Soal Ribuan Kades Rencana Deklarasi Jokowi 3 Periode, Dosen HTN Unand: Trik Lama dan Busuk

Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Rencana ribuan kades deklarasi presiden tiga periode itu gaya politik Orba, trik lama dan busuk.

Dosen HTN Unand, Feri Amsari. (Foto: Do. Feri Amsari)

Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Feri menilai, rencana ribuan kades deklarasi Jokowi 3 periode itu gaya politik Orba, trik lama dan busuk.

Langgam.id - Dosen Hukum Tata Negara (HTN) Universitas Andalas (Unand) Feri Amsari mengkritik rencana ribuan kepala desa yang akan mendeklarasikan dukungan perpanjangan masa jabatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi 3 periode.

Feri menilai, saat ini masih ada yang berpendapat jika wacana tiga periode itu bukan direncakan Joko Widodo. Tapi, kata Feri, acara (rencana deklarasi) itu akan dihadiri Jokowi dan Luhut Binsar Panjaitan (LBJ).

"Ini gaya-gaya politik Orba, pura-pura bukan dari keinginannya, tapi desakan kepala desa. Emang presiden dipilih kepala desa? Trik lama yang usang dan busuk," ujar Feri kepada langgam.id, Rabu (30/3/2022).

Dijelaskan Feri, terkait masa jabatan presiden, penting bagi regenerasi kepemimpinan nasional. Jika masa jabatan presiden bisa terus diperpanjang, maka hanya akan melahirkan pemimpin yang abai pembatasan kekuasaan.

"Akibatnya sirkulasi kepemimpinan dan kekuasaan tidak terjadi. Negara berujung kepada otoriterianisme," ungkapnya.

Selain itu, sebut Feri, konstitusi juga tidak boleh diubah hanya untuk sekadar menguntungkan orang yang sedang berkuasa.

"Jadi, perpanjangan masa jabatan dengan mengubah konstitusi untuk sekadar Jokowi bisa terus berkuasa (3 periode) itu tidak benar dan tidak boleh dilakukan," tegasnya.

Proses dukung mendukung ini, lanjut Feri, hanya sandiwara saja. Bahkan, ia menilai itu bisa dicek dari aliran dana kegiatan terkait sah atau tidaknya, disponsori orang-orang dekat istana atau pakai anggaran negara. Kedua-duanya aneh.

"Anehnya, Jokowi sibuk membuat keributan seperti ini, kan lebih bijaksana dia mengatakan cukup dua periode demi penghormatan terhadap UUD 1945. Jokowi mulai terlihat ambisius," ucapnya.

Diketahui, Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) akan menggelar kegiatan Silahturahmi Nasional Desa di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (29/3/2022). Namun, deklarasi itu dibatalkan, karena ada larangan dari sejumlah pihak, seperti Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Baca juga: Penjelasan Forwana Sumbar Soal Ribuan Kepala Desa Dukung Jokowi 3 Periode

Tapi, masih ada kabar, bahwa APDESI berencana menyiapkan deklarasi Jokowi 3 periode usai lebaran nanti.

Dapatkan update berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Mahasiswa KKN UNAND Tanam Jagung Bersama Kelompok Tani Nagari III Koto Aur Malintang Timur
Mahasiswa KKN UNAND Tanam Jagung Bersama Kelompok Tani Nagari III Koto Aur Malintang Timur
Kuliah Umum di UNAND, Komisioner OJK Ajak Mahasiswa Jadi Duta Pasar Modal
Kuliah Umum di UNAND, Komisioner OJK Ajak Mahasiswa Jadi Duta Pasar Modal
Kembali Pimpin Padang Panjang, Hendri Arnis Janjikan 33 Progul
Kembali Pimpin Padang Panjang, Hendri Arnis Janjikan 33 Progul
Liga 1: Tandang ke Persis Solo, Semen Padang FC Targetkan Bawa Poin Penuh
Liga 1: Tandang ke Persis Solo, Semen Padang FC Targetkan Bawa Poin Penuh
PTUN Jakarta memutuskan gugatan (keberatan) Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) - Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Kota Padang
Kesalahan Teknis pada e-Court, Gugatan LBH Padang atas Pencemaran di PLTU Ombilin Kandas
Warga Buncah, Ada Mayat Terbungkus dalam Karung di Tanah Datar
Warga Buncah, Ada Mayat Terbungkus dalam Karung di Tanah Datar