Sempat Tertutup Longsor, Jalur di Palembayan Agam Kembali Dibuka

longsor palembayan

Jalur di Palembayan Agam (foto:AMCNews)

Langgam.id - Jalan provinsi yang berada di Jorong Tantaman, Nagari Tigo Koto Silungkang, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam yang tertutup material longsor sudah bisa dilewati kendaraan.

Wali Nagari Tigo Koto Silungkang, Doni Cendra mengatakan, sejak tadi pagi tim gabungan yang terdiri dari BPBD, TNI, pemerintah kecamatan danmasyarakat telah melakukan pembersihan material longsor dibantu dengan 1 unit alat berat dari DPUTR Provinsi Sumbar.

“Alhamdulillah, sekitar jam 12.00 WIB jalan sudah bisa dilewati kendaraan dengan sistem buka tutup,” kata Doni, Rabu (3/3/2021).

Doni Cendra mengimbau kepada pengendara yang akan melewati jalur tersebut agar berhati-hati karena kondisi jalan masih licin.

“Saat ini tim masih melakukan pembersihan dan penyemprotan jalan agar sisa lumpur dan material longsor tersebut tidak menganggu pengguna jalan,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, longsor ini terjadi akibat hujan deras yang melanda daerah tersebut, Selasa (2/3/2021). Akibatnya ruas jalan tertutup material longsor lebih kurang sepanjang 15 meter dengan ketinggian 3 meter.(*/Ela)

Baca Juga

Agam Mulai Program Makan Bergizi Gratis
Agam Mulai Program Makan Bergizi Gratis
Sitinjau Lauik Longsor, Jalan Padang-Solok Tak Bisa Dilewati
Sitinjau Lauik Longsor, Jalan Padang-Solok Tak Bisa Dilewati
Curah hujan tinggi disertai angin ribut (siklon) menyebabkan banjir dan longsor di beberapa daerah di Kabupaten Sijunjung, Kamis (27/2/2025).
Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Sijunjung Dilanda Banjir dan Longsor
Banjir dan longsor melanda Kabupaten Limapuluh Kota. Dua bencana tersebut disebabkan tingginya intensitas hujan sejak Rabu hingga
Banjir dan Longsor Landa Limapuluh Kota, Akses Jalan Sumbar-Riau Sempat Terputus
Hujan deras disertai angin kencang melanda Kabupaten Solok, Sumbar, sejak Rabu hingga Kamis (26-27/2/2025). Akibatnya sembilan daerah
9 Daerah di Kabupaten Solok Dilanda Banjir, Longsor dan Pohon Tumbang
Pemkab mengadakan sosialisasi relokasi masyarakat terdampak bencana banjir lahar dingin ke rumah khusus hunian tetap (Hutap)
80 Unit Hunian Tetap Siap Diserahkan Bagi Masyarakat Terdampak Bencana di Agam