Sempat Tertunda Karena Usia, Zainab JCH Termuda Asal Padang Panjang Akhirnya Berangkat Haji

Sempat Tertunda Karena Usia, Zainab JCH Termuda Asal Padang Panjang Akhirnya Berangkat Haji

Zainab (kanan) bersama ibu dan kakaknya berangkat ke tanah suci tahun ini. (Foto: Diskominfo Padang Panjang)

Langgam.id - Zainab Khairiyah (19) warga Kelurahan Guguk Malintang, Kecamatan Padang Panjang Timur (PPT) menjadi Jemaah Calon Haji (JCH) termuda yang berangkat ibadah haji tahun ini. Ia akhirnya mendapatkan kesempatan berangkat bersama ibu dan kakak kandungnya.

Sebelumnya, keberangkatan Zainab ke tanah suci sempat tertunda karena regulasi batas usia.

Dikutip dari laman Kominfo Padang Panjang, wanita kelahiran Padang Panjang, 12 Juni 2004 itu menceritakan, awalnya ia didaftarkan orang tuanya sejak masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).

Kurang lebih terhitung sekitar 12 tahun lalu, seingat Zainab, ia didaftarkan pada 2011 atau Ketika masih berumur kurang lebih 7 tahun.

Akhirnya, menginjak usia 19 tahun, ia mendapatkan kesempatan pertamanya mengikuti ibadah haji dan bisa menyempurnakan lima rukun Islam bersama umminya, Hida Mardhiyati dan abang kandungnya, Muhammad Furqan.

Zainab melanjutkan, pada 2021 seharusnya ia mendapat jatah untuk berangkat. Namun saat itu umurnya belum mencukupi, ditambah pandemi Covid-19 menyerang dunia. Sehingga tertunda, sampai akhirnya di usia 19 tahun, penantian menuju Tanah Suci dapat terwujud.

Disampaikan Zainab, dirinya sangat bersyukur dapat menunaikan ibadah haji tahun ini. Ia tak hentinya bersyukur kepada Allah atas kesempatan ini.

“Sungguh luar biasa dan bahagia sekali. Gak nyangka juga bakal haji diusia muda ini. Insyaa Allah, yang pasti saya tidak akan pernah menyia-nyiakan kesempatan yang telah Allah berikan kepada saya dan keluarga. Melaksanakan haji ini perlu bekal ilmu, karena ibadah haji dilakukan hanya sekali dan saya telah mempersiapkan itu semua,” sambungnya.

Zainab berharap semoga segala urusannya selama di Tanah Suci bisa dipermudah dan selamat sampai tujuan. Serta dapat kembali pulang dalam keadaan sehat walafiat bersama ummi dan abangnya dengan mendapat haji yang mabrur.

“Harapannya, nanti apabila selesai melaksanakan ibadah haji, saya ingin menerapkan apa yang telah dilalui dalam melaksanakan ibadah haji tersebut. Seperti lebih banyak bersabar, salat tepat waktu, menghormati orang tua dan menjadi lebih baik dari sebelumnya,” harapnya.

Zainab bersama ummi dan abangnya tergabung dalam pemberangkatan Kloter V bersama CJH lainnya asal Kota Padang Panjang. Dari 118 CJH, 112 akan berangkat pada Jumat (9/6) dari Asrama Haji Embarkasi Padang ke Jeddah. Enam sisanya akan bergabung dengan kloter terakhir. (*/Fs)

Tag:

Baca Juga

Wako dan Wawako Pariaman Sambut Kepulangan Jemaah Haji di BIM
Wako dan Wawako Pariaman Sambut Kepulangan Jemaah Haji di BIM
Pesawat yang membawa sebanyak 393 jemaah haji kloter 1 Debakarsi Padang sudah mendarat di Bandara International Minangkabau (BIM), Senin
Tiba di Tanah Air, Satu Jemaah Haji Kloter 1 Debarkasi Padang Dirujuk ke RS
Hari Ini, Jemaah Haji Debarkasi Padang Pulang Perdana ke Tanah Air
Hari Ini, Jemaah Haji Debarkasi Padang Pulang Perdana ke Tanah Air
kloter pertama jemaah haji dari Debarkasi Padang akan dipulangkan ke Tanah Air mulai 16 Juli 2023 nanti. Kloter pertama ini akan tiba
Kloter Pertama Jemaah Haji Debarkasi Padang Tiba di Tanah Air 17 Juli
Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri, Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Saiful Mujab hingga hari ini sudah ada sebanyak 75.572 visa
Kembali ke Mekkah, Jemaah Haji Embarkasi Padang Selesai Melontar Jumrah
Satu Orang Jemaah Embarkasi Padang Meninggal di Tanah Air, 6 Orang Wafat di Tanah Suci
Satu Orang Jemaah Embarkasi Padang Meninggal di Tanah Air, 6 Orang Wafat di Tanah Suci