Langgam.id – Peta dukungan menuju Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI Sumatera Barat semakin mengerucut. Defri Nasli resmi putar haluan dengan menyatakan dukungannya kepada pasangan Hamdanus dan Anandya Dipo Pratama sebagai calon Ketua dan Sekretaris KONI Sumbar.
Defri yang sebelumnya juga maju sebagai kandidat Ketua KONI Sumbar itu memilih legowo mundur dari pencalonan dan menjatuhkan pilihan kepada pasangan tersebut. Ia menegaskan langkah itu juga selaras dengan arahan Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah agar dukungan diarahkan kepada Hamdanus–Dipo.
“Bersinergi dengan dua sosok pemerhati olahraga ini adalah sebuah kebanggaan luar biasa,” ujar Defri, Jumat (26/9/2025).
Nama Defri Nasli sendiri bukanlah sosok baru di dunia olahraga Sumbar. Selain dikenal sebagai notaris dan PPAT di Kota Padang, ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Pengprov Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumbar periode 2017–2022, dengan catatan sejumlah prestasi dan kegiatan otomotif yang digelar secara profesional.
Sementara itu, dukungan terhadap Hamdanus–Dipo juga datang dari jajaran pemerintahan provinsi. Gubernur Mahyeldi bersama Sekdaprov Arry Yuswandi telah lebih dulu menegaskan dukungan penuh mereka dalam sebuah pertemuan di Geos Coffee and Eatery, Padang.
Mahyeldi bahkan menyebut dukungan itu sudah ia sampaikan untuk kedua kalinya. Wakil Gubernur Sumbar, Vasko Ruseimy, turut menyatakan dukungan penuh.
“Hamdanus–Dipo adalah pasangan ideal yang mengerti olahraga dan paham kondisi keolahragaan di Sumbar. Dukungan ini bulat karena kami ingin melihat olahraga Ranah Minang kembali berjaya,” tegas Mahyeldi.
Sejalan dengan itu, Hamdanus–Dipo mengklaim telah mengantongi lebih dari 71 persen suara dari 49 suara sah berdasarkan konsolidasi bersama pengurus cabang olahraga (cabor) se-Sumbar.
Pasangan ini menargetkan kebangkitan prestasi olahraga Sumbar, dengan cita-cita menembus kembali 10 besar nasional seperti pada 2008–2010.
Strategi yang diusung antara lain menggandeng kabupaten/kota, bekerjasama dengan perguruan tinggi seperti UNP, memaksimalkan database atlet, memberikan reward, serta memperkuat pembinaan olahraga.