Langgam.id - Manajemen Semen Padang FC menyatakan berminat pindah kandang ke Stadion Utama Sumatra Barat (Sumbar) di Sikabu, Kabupaten Padang Pariaman. Hal itu, bila pembangunan stadion tersebut telah selesai.
CEO Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), Hasfi Rafiq berharap pembangunan stadion berkapasitas 40 ribu orang itu segera selesai. Jika telah selesai maka tim bisa segera mengurusnya.
"Kita siap bersedia jadikan kandang, kalau sudah siap kenapa tidak," katanya saat peluncuran nama pemain Semen Padang FC di Hotel Ibis Padang, Kamis (12/3/2020).
Dia juga berharap agar lokasi stadion yang dikelola Pemerintah Provinsi Sumbar itu bisa diakses dari jalan tol Padang-Pekanbaru yang saat ini juga sedang dibangun. Sehingga diharapkan akses akan lebih mudah nantinya.
"Dengan akses yang mudah membuat orang tertarik datang, jadi kita berharap ada pintu masuk dekat stadion itu, bukan jalan yang ada sekarang, itu harapan kita," ujarnya.
Stadion Utama Sumbar saat ini masih dalam pembangunan tahap lima yang ditargetkan selesai bulan April ini. Kemudian dilanjutkan dengan pembangunan tahap enam sebelum digelarnya even MTQ Nasional 2020.
Sementara itu, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan Pemprov siap mengizinkan Semen Padang pindah kandang ke Stadion Utama Sumbar jika telah selesai nantinya.
"Selama ini kita mendukung Semen Padang, jika nanti Stadion Utama Sumbar selesai bisa juga nanti main disitu, insya Allah mudah-mudahan cepat selesai," ujarnya saat menghadiri undangan peluncuran pemain Semen Padang.
Dia mengaku sering menghadiri undangan Semen Padang sebagai bentuk dukungan kepada tim. Semen Padang juga kebanggaan masyarakat Sumbar yang harus didukung bersama.
"Selama ini kita mendukung beberapa kegiatan dengan kehadiran dan sejumlah fasilitas dan sebagainya," katanya.
Selain mengizinkan pemakaian Stadion Utama Sumbar nantinya, Pemprov juga akan membenahi Stadion Haji Agus Salim. (Rahmadi/SS)