Langgam.id - Festival Lomba Randai se Sumatera Barat, Sanggar Mustika Minang Duo (SMMD) Wakili Kota Pariaman dalam ajang yang diadakan oleh Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat, di Pelataran Kantor UPTD Taman Budaya Dinas Kebudayaan Sumbar, Selasa (7/9).
Festival Lomba Randai yang dibuka secara resmi oleh Kadis Kebudayaan Provinsi Sumbar, Gemala Ranti, diikuti oleh 18 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Barat, yang dimulai pada hari ini, dimana Sanggar Mustika Minang Duo ini tampil perdana.
"Sanggar Mustika Minang Duo menjadi wakil Kota Pariaman di ajang Festival Randai se Sumbar tahun 2021, dimana SMMD ini adalah sanggar seni tradisional yang ada di Kota Pariaman dan sudah berdiri dari tahun 2010, dan telah banyak mengikuti berbagai kejuaraan baik tingkat Sumbar sampai tingkat Nasional," ujar Kadisparbud (Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan) Kota Pariaman, Dwi Marhen Yono ketika memberikan keterangan pada Tim Media Center Dinas Kominfo Kota Pariaman.
SMMD yang di ketuai oleh Eka Fitria ini sangat aktif di bidang kesenian dalam menggali, mengembangkan, dan melestarikan kesenian tradisional Minangkabau, tari-tari kreasi yang berasal dari seni tradisi, yang berada di Kota Pariaman, ulasnya.
"Event ini diselenggarakan selama 3 hari kedepan, mulai dari hari ini hingga tanggal 9 September 2021 mendatang di Pelataran UPTD Taman Budaya, dalam upaya melestarikan tradisi randai sebagai kesenian khas minangkabau dan ini akan menjadi nilai jual bagi wisatawan ketika menyaksikanya," tukasnya.
Marhen mengungkapkan Sanggar Mustika Minang Duo mengangkat tema tentang Siti Baheram yang dibunuh oleh pemuda yang tidak mendengarkan pituah mandeh. "Penampilan SMMD sangat kompak, menarik dan mempesona semua juri dan undangan hampir selama 60 menit penampilanya, kita berharap SMMD dapat meraih juara pada Event Festival Randai ini," tuturnya.
Pada event ini, Walikota Pariaman, Genius Umar juga memberikan dukungan penuh kepada Sanggar Mustika Minang Duo, dimana beliau berharap SMMD dapat membawa pulang kemenangan ke Kota Tabuik ini, ucapnya mengakhiri. (inf/Ela)
