Rektor UIN IB dan Gubernur Sumbar Bahas Kolaborasi Strategis dalam Pendidikan dan Ekonomi Keumatan

InfoLanggam – Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Prof Dr Martin Kustati MPd didampingi oleh Wakil Rektor II, Wakil Rektor III, Biro AUPK, dan Sekretaris LPM, melakukan audiensi dengan Gubernur Sumatra Barat, Mahyeldi Ansharullah.

Pertemuan ini membahas kolaborasi strategis dalam bidang keagamaan serta penguatan ekonomi berbasis keumatan di Sumatra Barat.

Dalam kesempatan tersebut, Martin menyampaikan ucapan selamat kepada Gubernur Sumbar atas terpilihnya kembali sebagai gubernur. Ia juga menegaskan komitmen UIN Imam Bonjol Padang untuk berkontribusi dalam berbagai program yang mendukung pengembangan pendidikan dan keagamaan di Sumatra Barat.

Gubernur Sumbar, Mahyeldi menyambut baik kerja sama ini dan menekankan pentingnya kolaborasi dalam bidang keagamaan. Ia menjelaskan bahwa Pemprov Sumbar telah menjalankan program wirid dua kali sebulan di seluruh sekolah serta mengoordinasikan kegiatan keagamaan di 5.000 masjid yang tersebar di Sumatra Barat.

Program ini bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai keislaman di kalangan generasi muda dan masyarakat luas.

Selain itu, dalam pertemuan ini juga dibahas beberapa program strategis yang dapat dikerjasamakan antara UIN Imam Bonjol Padang dan Pemerintah Provinsi Sumatra Barat, di antaranya:

  1. Sertifikasi Halal dengan Target 2024
    Mendorong sertifikasi halal bagi produk-produk lokal sebagai bagian dari dukungan terhadap industri halal yang sedang berkembang di Sumatera Barat, khususnya di bawah koordinasi Kementerian Agama.
  2. Pengembangan Wakaf
    Gubernur Sumatra Barat menekankan pentingnya pengembangan wakaf sebagai salah satu strategi ekonomi keumatan. Beliau mendorong UIN Imam Bonjol Padang untuk berperan aktif dalam sosialisasi dan implementasi wakaf di berbagai sektor, baik di lingkungan kampus maupun di masyarakat luas. Sebagai langkah konkret, tahun ini akan diselenggarakan seminar internasional tentang wakaf, yang diharapkan dapat memberikan wawasan baru serta memperkuat pemanfaatan wakaf dalam pembangunan ekonomi umat.

Dengan adanya sinergi ini, UIN Imam Bonjol Padang dan Pemerintah Provinsi Sumatra Barat diharapkan dapat bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan, memperkuat nilai-nilai keagamaan, serta mendorong pembangunan ekonomi berbasis keumatan di Sumatra Barat. (*)

Baca Juga

Sebanyak 464 wisudawan dan wisudawati resmi dikukuhkan pada prosesi hari keempat Wisuda ke-94 UIN Imam Bonjol Padang
464 Wisudawan Dikukuhkan pada Wisuda Hari Keempat UIN Imam Bonjol Padang
Prodi Ilmu Hadis, Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama menghadirkan Muhammad Najmi Aiman ​​bin Nuzulul Hadi, MA sebagai dosen tamu
Hidupkan Atmosfer Akademik Mahasiswa, Prodi llmu Hadis UIN IB Adakan Kuliah Tamu
Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES) UIN Imam Bonjol Padang menggelar pelatihan pendamping proses produk halal secara daring
60 Peserta dari Prodi HES UIN IB Padang Ikuti Pelatihan Pendamping Proses Produk Halal
Lima akademisi Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol terpilih menjadi peserta ajang bergengsi, (AICIS+) 2025.
Lima Akademisi UIN Imam Bonjol Padang Terpilih jadi Peserta AICIS+ 2025 di UIII Depok
Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama (FUSA) UIN Imam Bonjol Padang melaksanakan perjalanan dinas akademik ke Bengkulu. Kunjungan akademik
Perluas Jejaring Kerja Sama, FUSA UIN IB Padang Lakukan Kunjungan Akademik ke Bengkulu
Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang melaksanakan upacara bendera memperingati Hari Santri 2025 di lapangan parkir Gedung
Upacara Hari Santri 2025 di UIN IB Padang, Rektor: Momentum Refleksi Diri