InfoLanggam – Puluhan masyarakat Kota Payakumbuh mendapatkan bantuan usaha ekonomi produktif dari organisasi sosial perempuan perantauan Sumatra Barat yakni Indo Jalito.
Sekretaris Daerah Payakumbuh, Rida Ananda mengatakan Kota Payakumbuh memiliki histori yang tidak bisa dilupakan. Sebelumnya berbagai kegiatan bakti sosial telah dilakukan seperti bedah rumah, sunatan massal.
“Kegiatan yang dilaksanakan memberikan manfaat nyata pada masyarakat. Kehadiran Indo Jalito telah mendukung pemerintah untuk bersama sama mewujudkan kesejahteraaan masyarakat,” kata Rida saat menyerahkan bantuan, Jumat (17/1/2024).
Sebanyak 38 masyarakat menerima bantuan usaha ekonomi produktif yang disesuaikan dengan kebutuhan usaha masing-masing. Selain itu pada kesempatan tersebut juga diberikan bantuan stunting bagi 20 orang.
“Bantuan usaha ekonomi produktif sangat dinanti masyarakat kami. Terima kasih untuk Indo Jalito dan terimakasih juga untuk Kerja keras LKKS (Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial) Kota Payakumbuh melakukan verifikasi faktual,” ungkapnya.
Bagi penerima manfaat, sambung Rida dapat menggunakan bantuan ini dengan sebaik baiknya untuk meningkatkan usaha dan memberikan kebaikan bagi semua.
“Tentunya ini adalah bentuk tanggung jawab kita bersama untuk menjadikan bantuan tersebut memiliki nilai manfaat bagi kita semua,” ujarnya.
Ketua Umum LKKS Kota Payakumbuh Elfriza Zaharman mengatakan bentuk bantuan yang telah disediakan telah sesuai dengan rencana usulan kebutuhan usaha masing masing.
“Sehingga diharapkan dapat dimanfaatkan sesuai bidang usaha masing masing dan memberikan manfaat bagi penerima bantuan. Kami optimis bantuan ini akan berdaya guna,” katanya.
Ia mengatakan seluruh bahan yang disiapkan bagi penerima manfaat ini juga kami himpun dari usaha usaha kecil,warung dan penyedia mikro dan tentunya memberikan efek domino dalam pemberdayaan dan penguatan ekonomi masyarakat Kota Payakumbuh.
“Kami berharap kedepan Indo Jalito juga dapat memperkuat organisasi masyarakat maupun lembaga kesejahteraan sosial lainnya sebagai mitra pemerintah dalam pembanguan kesejahteraan sosial,” ujarnya.
Sementara Ketua Indo Jelito Astri Asgani mengatakan bahwa bantuan yang diserahkan untuk warga Sumatra Barat khusunya untuk Kota Payakumbuh merupakan bentuk kecintaan kepada kampung halaman.
“Sebagai organisasi yang bergerak di bidang sosial, seni, dan budaya yang sudah 24 tahun. Tidak banyak yang dapat kita berikan mudah-mudahan ini dapat bermanfaat bagi saudara kami di Sumbar,” ungkapnya.
Ke depan, sambungnya, Indo Jalito masih akan memberikan bantuan sosial bagi warga Kota Payakumbuh dan daerah lainnya di Sumbar. Bantuan yang disiapkan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan masyarakatnya. (*)
