PT KAI Divre II Sumbar Catat Ada 27 Kecelakaan Kereta Api Selama 2021

Langgam.id-kereta api

Ilustrasi. [foto: canva.com]

Langgam.id - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional (Divre) II Sumatra Barat (Sumbar) mencatat ada sebanyak 27 kasus kecelakaan kereta api yang terjadi selama tahun 2021. Masyarakat diingatkan agar berhati-hati selama berada di jalur kereta api.

Kepala Humas PT KAI Divre II Sumbar Erlangga Budi Laksono mengatakan, pihaknya mencatat ada sebanyak 23 kasus kecelakaan melibatkan kereta api di Sumbar pada periode Januari hingga Juli 2021. Kemudian dari Juli sampai September 2021, tercatat ada 4 kecelakaan terjadi.

"Kita mengingatkan agar masyarakat hati-hati. Kecelakaan yang terjadi, ada yang tidak menimbulkan korban jiwa, ada juga yang mengalami luka ringan, luka berat. Bahkan ada yang meninggal dunia," katanya Rabu (15/9/2021).

Ia juga mengingatkan agar masyarakat pengguna jalan raya selalu berhati-hati saat akan melewati perlintasan sebidang. Harap kurangi kecepatan, berhenti sejenak, dan pastikan tidak ada kereta yang melintas dan dahulukan perjalanan kereta api.

Baca juga: Tabrakan Kereta Api Vs Pikap di Padang, Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Erlangga menjelaskan, berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian Pasal 181 ayat 1, setiap orang dilarang berada di ruang manfaat jalur KA, menyeret, menggerakkan, meletakkan, atau memindahkan barang di atas rel atau melintasi jalur kereta api, atau pun menggunakan jalur kereta api untuk kepentingan lain, selain untuk angkutan kereta api.

Dia menilai, sebagian kecelakaan terjadi karena masyarakat tidak hati-hati ketika melintasi perlintasan sebidang. Apalagi belum semua perlintasan memiliki palang pengaman.

"Kami terus mengimbau bagi pejalan kaki atau pengendara lainnya, agar selalu berhati-hati melewati jalur KA. Berhentilah sejenak untuk memastikan tidak ada KA yang melintas saat akan lewat di jalurnya," harapnya.

Berupaya Tutup Perlintasan Tak Resmi

Selain itu kata Erlangga, pihaknya juga terus berupaya menutup perlintasan sebidang yang tidak resmi. Selama tahun 2021 ini menurutnya sudah ada beberapa perlintasan sebidang yang ditutup.

Terakhir, kecelakaan terjadi pada Selasa (14/9/2021) sekitar pukul 14.20 WIB yaitu emperan Kereta Api Sibinuang (KA B6) arah dari Padang menuju Naras dengan mobil di petak jalan KM. 14+7/8 antara Stasiun Padang dan Stasiun Tabing. Tepatnya, di perlintasan resmi tidak dijaga daerah Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang.

Akibat kecelakaan, kondisi korban saat di lokasi mengalami luka berat di kepala, dan di evakuasi ke Rumah Sakit Hermina.

Sedangkan kondisi awak KA tidak ada yang luka. Namun didapati kerusakan sarana lokomotif pada pipa tangki utama yang patah, sehingga mengakibatkan keterlambatan perjalanan KA.

Diketahui, korban mengendarai mobil pick up dari dalam pangkalan TNI AU St. Sjahrir yang akan menuju jalan raya yang melintas jalur KA di Km 14+7/8 pada pukul 14.20 WIB petak jalan Padang – Tabing.

Diduga saat KA Sibinuang melintas di KM tersebut, korban tidak melihat kedatangan KA, sehingga mengakibatkan kecelakaan.

Baca Juga

Lansia Hanyut 2,5 Km di Banda Luruih, Ditemukan Meninggal Dunia
Lansia Hanyut 2,5 Km di Banda Luruih, Ditemukan Meninggal Dunia
Kecelakaan di Jalan Lintas Padang-Bukittinggi, 4 Orang Meninggal Dunia
Kecelakaan di Jalan Lintas Padang-Bukittinggi, 4 Orang Meninggal Dunia
Insiden Kereta dan Truk Batu di Kayu Tanam, KAI Ingatkan Pengendara Patuhi Aturan Lalu Lintas
Insiden Kereta dan Truk Batu di Kayu Tanam, KAI Ingatkan Pengendara Patuhi Aturan Lalu Lintas
Jalan lintas Padang-Bukittinggi sudah bisa dilalui pasca kecelakaan beruntun di Jalan Raya Jorong Koto Tuo, Nagari Panyalaian,
Jalan Padang-Bukittinggi Sudah Bisa Dilalui Pasca Kecelakaan Beruntun di Panyalaian
Sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi di Jorong Koto Tuo, Nagari Panyalaian, Kabupaten Tanah Datar, pada Selasa (8/10/2024) sekitar pukul
Kecelakaan Truk di Panyalaian, Akses Jalan Bukittinggi-Padang Putus Total
KAI Divre II Sumbar Apresiasi Galanggang Arang 2024 di Sepanjang Jalur WTBOS
KAI Divre II Sumbar Apresiasi Galanggang Arang 2024 di Sepanjang Jalur WTBOS