Preman Izet si Pemalak Sopir Truk Terancam 9 Tahun Penjara

hobi izet

Izet saat berada di Polda Sumbar.

Langgam.id - Pelarian preman dengan panggilan nama Izet berkahir usai ditangkap Kepolisian Daerah (Polda) Sumatra Barat (Sumbar) di Kabupaten Tanah Datar, Kamis (15/7/2021) sekitar pukul 06.00 WIB. Izet yang terlibat kasus pemalakan dan pemukulan sopir truk PT Semen Padang itu kini terancam hukuman penjara.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumbar, Kombes Pol Imam Kabut Sariadi mengatakan, tindakan yang dilakukan pelaku termasuk pungutan liar. Pelaku memaksa meminta uang kepada sopir truk.

"Memaksakan kepada sopir yang akan mengambil DO (delivery order) berkaitan dengan barang produksi di PT semen Padang," kata Imam dalam jumpa pers di Polda Sumbar, Kamis (15/7/2021).

Baca juga: Ditangkap Polisi, Preman Izet Ngaku Ganti Hobi Jadi Salat dan Mengaji

Usai video pemalakan itu viral, tim satgas saber pungli di bawah koordinasi inspektorat dan pelaksanaan di lapangan Ditreskrimum Polda Sumbar menurunkan tim. Faktanya pungutan liar itu memang terjadi.

"Kami bekerja sama dengan polresta untuk melakukan proses penangkapan. Saat ditangkap melarikan diri, belakang rumah ketika itu kebun, daerah perbukitan sehingga mengalami kesulitan," jelasnya.

"Situasi gelap tidak ada penerangan. Anggota kami melakukan penyisiran dan masih berada di Tanah Datar. Kejar-kejaran, kesigapan anggota sehingga berhasil mengamankan pelaku tadi pukul 06.00 WIB," sambung Imam.

Imam mengungkapkan, karena ini kasus pungutan liar maka pelaku dijerat pasal 368 KHUP. Ancaman penjara untuk Izet pun bisa dikenakan hingga sembilan tahun.

"Kami masih dalami pasal lain. Murni tindakan tersangka, atau ada kelompok lain yang membantu. Kami dalami," tegasnya. (Irwanda/ABW)

Baca Juga

Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar melakukan peletakan batu pertama bedah rumah keluarga miskin di Kelurahan Koto Lalang,
Sediakan Hunian yang Layak, 12 Unit Rumah Dibedah PT Semen Padang Tahun Ini
Tunjangan kesehatan (tukes) ribuan pensiunan PT Semen Padang yang tertahan sejak 2021, akhirnya bisa dibayarkan mulai Senin (5/8/2024).
Tertahan Sejak 2021, Tunjangan Kesehatan Ribuan Pensiunan PT Semen Padang Akhirnya Cair
Kepala Unit Humas dan Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati mengatakan bahwa operasional pabrik masih berjalan normal pasca
Pascaledakan, Operasional Pabrik PT Semen Padang Berjalan Normal
Ledakan terjadi di PT Semen Padang, tepatnya di Rawmil Indarung V pada Selasa (20/2/2024). Sebanyak empat orang mengalami luka bakar
Ledakan Terjadi di PT Semen Padang, 4 Orang Alami Luka Bakar
Jelang Ramadan, Semen Padang Serahkan 20 Bak Sampah untuk Masjid Raya Sumbar
Jelang Ramadan, Semen Padang Serahkan 20 Bak Sampah untuk Masjid Raya Sumbar
Pesta Rakyat Bertabur Hadiah Meriahkan HUT ke-113 PT Semen Padang
Pesta Rakyat Bertabur Hadiah Meriahkan HUT ke-113 PT Semen Padang