Politik: Seni dalam Permainan Kekuasaan ?

Politik: Seni dalam Permainan Kekuasaan ?

Dinda Wahyuni. (Foto: Dok. Pribadi)

Politik adalah ilmu dalam mengatur serta memerintah suatu negara. Namun kenyataannya, politik sering kali dianggap sebagai permainan kekuasaan, di mana para pemimpin dan partai politik bersaing untuk memenangkan kepercayaan rakyat,berlomba lomba menarik perhatian rakyat , menebar janji namun sulit untuk ter realisasi.

Hal itu dapat di buktikan dengan
Korupsi yang Masih Merajalela.Meskipun sudah ada upaya keras untuk memberantas korupsi, namun masih banyak kasus korupsi yang melibatkan pejabat pemerintah dan anggota partai politik.

Tentunya korupsi ini merugikan negara dan masyarakat serta menghambat pembangunan yang seharusnya dinikmati oleh rakyat.Selain itu sanksi yang di berikan untuk para tikus tikus berdasi masi sangat ringan, sehingga tidak ada efek jera.

Selanjutnya Ketidaksetaraan Sosial dan Ekonomi, Meskipun ada pertumbuhan ekonomi yang pesat, namun kesenjangan sosial dan ekonomi di Indonesia masih sangat besar. Banyak rakyat Indonesia yang hidup dalam kemiskinan, sementara sebagian kecil orang memiliki kekayaan yang berlimpah.

Janji Pendidikan dan Kesehatan Gratis,Banyak janji-janji politik untuk menyediakan pendidikan dan layanan kesehatan gratis bagi rakyat, namun masih banyak daerah terpencil di Indonesia yang belum mendapatkan akses pendidikan dan kesehatan yang memadai,karna kurang nya perhatian pemerintah. Sistem pendidikan dan kesehatan juga masih rentan terhadap masalah korupsi dan kurangnya dana.

Isu Lingkungan, Janji-janji untuk melindungi lingkungan juga seringkali bertentangan dengan kebijakan-kebijakan pembangunan yang merusak lingkungan, seperti deforestasi, pertambangan ilegal, dan polusi air.

Semua hal ini menunjukkan bahwa meskipun ada progres dalam beberapa bidang, politik di Indonesia masih memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan agar janji-janji kepada rakyat benar-benar ditepati agar masyarakat dapat merasakan manfaat dari pemerintahan yang adil dan bertanggung jawab.

Selain itu politik adalah wadah bagi warga negara untuk menyuarakan aspirasi mereka, mengubah kebijakan yang tidak adil, dan menciptakan masyarakat yang makmur dan sejahtera. Namun, di sisi lain, politik juga sering kali dipenuhi oleh intrik, dan manipulasi opini publik. Ini menimbulkan pertanyaan: apakah politik masih mampu menjadi alat untuk mencapai kemajuan sosial yang sejati?.

Seharusnya hal ini sudah tidak perlu di pertanyakan lagi, karna memang sudah menjadi kewajiban politik untuk mengusahakan kesejahteraan bagi rakyatnya, tetapi mengapa sampai sekarang masi banyak suara rakyat yang di bungkam?,yang pasti membuat kepercayaan masyarakat terhadap politik memudar.

Ini adalah salah satu tantangan besar dalam politik modern kurangnya kepercayaan masyarakat terhadap para pemimpin mereka,yang memang tak di ragukan lagi karna janji-janji yang di beri tak kunjung di tepati,dan pembagian kekayaan yang tidak merata . Oleh karena itu, diperlukan transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi aktif warga negara untuk mengembalikan integritas dalam politik.

Penting juga untuk memahami bahwa politik " bukanlah "ajang permainan kekuasaan semata,dan memang buknan begitu seharusnya. Sejatinya, politik adalah sarana untuk mencapai tujuan bersama,politik adalah tangan kanan masyarakat, membangun persatuan, dan menciptakan kesejahteraan.

Dalam menghadapi berbagai tantangan global, seperti perubahan iklim dan terutama ketidak setaraan ekonomi, politik yang baik dan berintegritas menjadi kunci untuk mencari solusi yang berkelanjutan.

Dalam menilai politik, penting bagi setiap individu untuk melibatkan diri secara aktif dalam proses demokrasi, melalui pemilihan umum dan partisipasi dalam diskusi-diskusi publik. dengan melibatkan diri secara aktif, masyarakat dapat memastikan bahwa politik benar-benar mencerminkan kepentingan dan aspirasi mereka.

Dengan demikian, politik seharusnya bukan alat untuk mencapai kekuasaan,dan kekayaan pribadi. melainkan sebuah panggung di mana ide-ide yang baik dan konstruktif dapat tumbuh, dan di mana keadilan sosial dan kesejahteraan bagi semua warga negara dapat diwujudkan.karna kesejahteraan rakyat haruslah menjadi prioritas utama pemerintah Indonesainsaat ini.

Kita generasi muda penerus bangsa, harapan masyarakat indonesia, berperan penting dalam menentukan arah politik, dan melalui kesadaran politik dan partisipasi aktif, kita dapat membawa perubahan yang positif dan berkelanjutan bagi negara dan generasi mendatang.

*Penulis: Dinda Wahyuni (Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Andalas)

Baca Juga

Pernahkah anda merasa tidak aman saat berjalan sendirian, baik siang maupun malam? Atau pernah menyaksikan tindakan pelecehan seksual?
Membongkar Stigma dan Kesenjangan Hukum dalam Kasus Pelecehan Seksual
Mungkin dari judul tulisan ini kita tersadar bahwa judul tulisan ini dapat memberikan dua tema pembahasan yang mungkin berbeda, tapi
Integrasi Nilai Kepemimpinan dalam Islam dan Dinamika Medsos Hari Ini
Istilah social butterfly merupakan ungkapan populer yang merujuk pada kemampuan seseorang dalam bersosialisasi secara efektif. Istilah ini
Social Butterfly: Pentingnya Kecerdasan Sosial dalam Kehidupan dan Perkembangannya Sejak Usia Dini
Sejak masa kolonial, pajak telah menjadi isu sensitif yang menimbulkan resistensi di kalangan rakyat. Kebijakan perpajakan yang diterapkan
Resistensi Perpajakan: Relevansi Sejarah dan Implikasinya pada Kebijakan Pajak Modern
Haji Oemar Said Tjokroaminoto atau yang lebih dikenal dengan singkatan H.O.S Tjokroaminoto merupakan seorang tokoh yang lahir di Ponorogo pada 16 Agustus 1882.
Warisan Intelektual H.O.S. Tjokroaminoto: Guru Para Tokoh Bangsa
Thomson Reuters melaporkan bahwa Indonesia menempati posisi ketiga di antara negara-negara dengan konsumsi busana Muslim terbesar pada
Dekonstruksi Islam Identitas: Refleksi atas Praktik Keagamaan Kontemporer