Polda Sumbar Siapkan Water Treatment Bantu Penyediaan Air Bersih Daerah Terdampak Bencana

Polda Sumbar Siapkan Water Treatment Bantu Penyediaan Air Bersih Daerah Terdampak Bencana

Polda Sumbar menyiapkan water treatment untuk kebutuhan air bersih warga. (Foto: Dok. Humas Polda Sumbar)

Langgam.id– Kepolisian Daerah (Polda) Sumatra Barat mengambil langkah cepat dengan menerapkan sistem water treatment untuk menyediakan air bersih bagi warga terdampak  bencana alam banjir bandang yang melanda beberapa wilayah Sumbar. 

Pasalnya, bencana yang terjadi pekan lalu itu telah menyebabkan kerusakan infrastruktur dan krisis air bersih di beberapa daerah.

Polda Sumbar mengerahkan tim tanggap darurat yang dilengkapi dengan peralatan water treatment portabel ke lokasi-lokasi terdampak banjir. Sistem ini mampu mengolah air dari berbagai sumber, termasuk air sungai dan sumur yang terkontaminasi, menjadi air bersih yang aman untuk dikonsumsi.

Mobil water treatment Polda Sumbar ini ditempatkan di kantor Nagari Rambatan Kabupaten Tanah Datar, dikarenakan seluruh warga terdampak banjir diungsikan di kantor walinagari tersebut, selain itu mobil water treatment ini difokuskan untuk air minum atau dikonsumsi.

“Kebutuhan akan air bersih sangat mendesak setelah bencana banjir bandang ini. Dengan menerapkan teknologi water treatment, kami berharap dapat membantu meringankan beban warga dan mencegah penyakit akibat air yang tercemar,” ungkap Kabid humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan, dikutip Kamis (16/5/2024).

Selain penyediaan air bersih, lanjut Dwi, Polda Sumbar juga menyalurkan bantuan logistik berupa makanan, obat-obatan, dan perlengkapan kebersihan kepada warga yang terdampak. Tim medis dari Polda Sumbar juga dikerahkan untuk memberikan layanan kesehatan dan memastikan kondisi kesehatan warga tetap terjaga.

“Kami berusaha memberikan bantuan menyeluruh, tidak hanya air bersih tetapi juga dukungan logistik dan layanan kesehatan. Sinergi dengan berbagai pihak terus kami lakukan untuk memastikan semua kebutuhan warga terpenuhi,” tambah Kabid humas.

Salah seorang warga setempat mengapresiasi upaya Polda Sumbar, Ia sangat berterima kasih atas inisiatif cepat dari Polda Sumbar dalam menangani krisis air bersih ini. Kerja sama yang baik antara berbagai pihak sangat membantu dalam proses pemulihan pasca bencana.

Lebih lanjut Kabid Humas menyampaikan, Polda Sumbar berkomitmen untuk terus memantau dan mendukung proses pemulihan di wilayah terdampak banjir. Rencana jangka panjang termasuk peningkatan kapasitas sistem water treatment dan pelatihan bagi masyarakat tentang pengelolaan air bersih dan sanitasi.

“Ke depan, kami akan terus mendukung upaya pemulihan dan memastikan bahwa warga memiliki akses yang berkelanjutan terhadap air bersih. Kami juga akan mengadakan pelatihan untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan masyarakat dalam mengelola air bersih,” ujar Kombes Dwi Sulistyawan.

Dengan inisiatif ini, Polda Sumbar tidak hanya menunjukkan kepedulian dan tanggung jawab sosialnya, tetapi juga memberikan solusi konkret bagi warga yang sedang menghadapi krisis akibat bencana.

“Upaya ini diharapkan dapat membantu mempercepat pemulihan dan memastikan kesehatan serta kesejahteraan masyarakat,” katanya. (*/Fs)

Tag:

Baca Juga

Hujan Ekstrem Capai 261 Milimeter, Rekor Tertinggi di Padang Selama Tiga Dekade
Hujan Ekstrem Capai 261 Milimeter, Rekor Tertinggi di Padang Selama Tiga Dekade
Sebanyak 22 sekolah di Pasaman Barat terendam banjir akibat hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur daerah tersebut
22 Sekolah di Pasbar Terendam Banjir, Aktivitas Belajar Mengajar Terganggu
Longsor di Kampus UIN Padang.
Turap di Kampus UIN Padang Longsor Usai Hujan Deras
Pemkab Tanah Datar menjadi terbaik dalam Perkembangan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) Semester I Tahun 2025
Pemkab Tanah Datar Terbaik dalam Perkembangan ETPD Semester I 2025 se-Sumbar
Masyarakat terdampak banjir Padang Pariaman di tempat pengungsian sementara.
Banjir Padang Pariaman, 250 Jiwa Mengungsi
Transformasi Kebencanaan Sumbar: BNPB dan BPBD Luncurkan Tata Kelola Satu Data
Transformasi Kebencanaan Sumbar: BNPB dan BPBD Luncurkan Tata Kelola Satu Data