Penjelasan Kadisbudpar Pariaman Soal Diundurnya Pelaksanaan Festival Bunga

Penjelasan Kadisbudpar Pariaman Soal Diundurnya Pelaksanaan Festival Bunga

Balaikota Pariaman yang indah. (Foto: dok humas)

Langgam.id - Seperti yang telah diinformasikan sebelumnya, Pemerintah Kota Pariaman akan melaksanakan Festival bunga. Festival bunga direncanakan pada tanggal 26, 27 dan 28 Maret 2021 diundur pelaksananaanya menjadi tanggal 9, 10 dan 11 April 2021.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Pariaman Dwi Marhen Yono saat dijumpai oleh Tim Media Center Diskominfo Kota Pariaman diruang kerjanya, Kamis (25/3).

“Hal itu memang benar. Festival bunga memang kita undur pelaksanaaanya yang semula rencananya tanggal 26, 27 dan 28 Maret 2021 kita undur menjadi 9, 10 dan 11 April 2021. Hal ini disebabkan karena ada rencananya kunjungan Presiden RI Jokowi ke Kota Pariaman. Jadi Pemko Pariaman akan fokus dengan persiapan kunjungan tersebut, “ ungkapnya.

Pengunduran kegiatan festival bunga dilakukan setelah adanya intruksi dari Walikota Pariaman Genius Umar. Namun ada satu kegiatan yang tetap akan dilaksanakan sesuai kalender event pariwisata Kota Pariaman.

“Ada satu kegiatan yang tetap dilaksanakan sesuai kalender event pariwisata. Kegiatan yang dilaksanakan adalah Lounching  Kuliner Pintar Kota Pariaman. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu (27/3) pukul 20.00 Wib yang bertempat di Rumah Tabuik Pasa Karan Aur Kota Pariaman dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, “ ujanrnya.

Adapun konsep kegiatan ini adalah sebanyak 15 jenis makanan favorit di Kota Pariaman akan ada disatu tempat yaitu di rumah tabuik pasa. Setelah lounching, kegiatan ini dilaksanakan setiap hari mulai pukul 17.00 - 23.00 wib. Disamping kuliner juga akan ada pelayanan publik yang ada di Pemko Pariaman.

“Kuliner pintar disini maksudnya adalah disamping bisa menikmati kuliner, para pengunjung juga bisa mendapatkan fasilitas pelayanan yang ada di Pemko Pariaman. Kita juga telah bekerja sama dengan samsat dan lantas Kota Pariaman sehingga mereka juga bisa menbuka satu stand untuk pelayanan sim dan pajak di lokasi kuliner tersebut, “ terangnya.

Ia berharap kegiatan ini akan berjalan lancar sehingga lebih meningkatkan pengunjung ke Kota Pariaman. Karena selama ini, wisatawan yang berkunjung sedikit susah untuk menikmati beberapa kuliner favorit karena ada di beberapa tempat. Disamping itu, pada kuliner pintar juga akan diberlakukan pajak makan minum sehingga akan manambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Pariaman. (inf)

Baca Juga

Ketua Pengadilan Negeri (PN) Kelas I B Pariaman, Dedi Kuswara melantik Yogi Firman sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman masa jabatan.
Yogi Firman Resmi Dilantik Jadi Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman
Penjabat (Pj) Wali Kota Pariaman, Roberia mengingatkan kepada pimpinan OPD dan seluruh ASN untuk menjaga netralitas pada Pilkada 2024.
Pj Wako Pariaman Tegaskan ASN Harus Netral dalam Pilkada 2024
Atlet sepatu roda Sumbar asal Kota Pariaman meraih dua medali pada ajang PON XXI Aceh-Sumut 2024. Medali yang diraih yaitu 1 perak
Atlet Sepatu Roda Sumbar Asal Pariaman Sabet 2 Medali PON Aceh-Sumut 2024
Sebanyak 20 formasi PPPK Kota Padang Panjang tidak terisi. Sementara itu ada 48 formasi PPPK yang dibuka oleh Pemko Padang Panjang.
1.491 Kuota Formasi PPPK Kota Pariaman 2024 Disetujui Pusat
Partai Gerindra Usung Mantan Sekda Yota Balad dan Mulyadi Maju pada Pilkada Pariaman
Partai Gerindra Usung Mantan Sekda Yota Balad dan Mulyadi Maju pada Pilkada Pariaman
Yota Balad melepaskan jabatannya sebagai Sekda Pariaman. Hal ini akan maju dalam proses kontestasi Pilkada Pariaman di November
Maju Pilkada 2024, Yota Balad Lepas Jabatan Sekda Pariaman